Apakah Rebusan Daun Salam Bisa Menurunkan Trigliserida?

virprom.com – Infus daun salam digunakan sebagai pengobatan alternatif. Lantas, apakah daun salam bisa menurunkan trigliserida?

Memang salah satu manfaat daun salam adalah menurunkan kadar trigliserida dalam darah yang dapat menyebabkan aterosklerosis, atau penyempitan pembuluh darah.

Untuk lebih jelasnya simak manfaat daun salam untuk mengatasi trigliserida tinggi berikut ini.

Baca juga: Apa Itu Trigliserida Normal Pada Pria dan Wanita? Bisakah teluk rebus menurunkan trigliserida?

Daun salam rebus merupakan cara alami untuk menurunkan kadar trigliserida.

Laporan dari Neliti, daun salam kaya akan vitamin A, vitamin B6, vitamin C, senyawa flavonoid, kayu putih dan quercetin yang mampu menurunkan kadar trigliserida.

Selain trigliserida, daun salam juga dapat menurunkan kadar lemak lain dalam darah yaitu tinggi kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).

Daun salam juga dapat mencegah dislipidemia, atau kadar lipid (lemak) yang tidak normal dalam darah, baik terlalu tinggi maupun terlalu rendah.

Cara menyiapkan resep untuk mengatasi trigliserida sangat sederhana.

Anda bisa menyiapkan beberapa lembar daun salam lalu cuci bersih dengan air mengalir.

Setelah itu, rebuslah daun salam anda dengan air hingga mendidih.

Setelah mendidih, matikan kompor dan biarkan daunnya hangat atau dingin sebelum diminum untuk menurunkan kadar trigliserida.

Baca juga: Makanan Apa Saja Penurun Trigliserida? Berikut 7 daftarnya

Dari Yankes Kemkes juga bisa mengeringkan daunnya dan dijadikan bedak.

Konsumsi secara rutin dengan menambahkan satu sendok makan bubuk daun salam ke dalam 200 ml air mendidih.

Sekadar referensi, kisaran normal trigliserida dalam tubuh adalah kurang dari 150 mg/dl.

Jika setelah minum air daun salam kadar trigliserida masih tetap, konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Trigliserida yang sangat buruk

Kadar trigliserida yang tinggi dapat menyebabkan sejumlah kondisi, seperti: Aterosklerosis: penebalan atau penyempitan dinding arteri sehingga menghambat aliran darah dan penyakit jantung. Pankreatitis: Peradangan pankreas ditandai dengan nyeri perut mendadak, demam, diare, mual, muntah, dan perut kembung. Sindrom Metabolik: suatu kondisi yang meningkatkan risiko penyakit kronis seperti diabetes, stroke, dan penyakit jantung.

Itulah beberapa bahaya trigliserida tinggi yang patut Anda ketahui. Pengobatan dan perubahan gaya hidup harus dilakukan secara bersamaan untuk menjaga trigliserida tetap terkendali.

Baca juga: 7 Makanan Penurun Trigliserida, Termasuk Bawang Putih Simak berita terkini dan berita pilihan kami di ponsel Anda. Pilih story favorit Anda untuk mendapatkan Channel WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top