virprom.com – Air Susu Ibu (ASI) merupakan persediaan terbaik untuk bayi baru lahir hingga enam bulan. Lalu apa saja kandungan ASI?

ASI mengandung 90 persen air yang memenuhi kebutuhan cairan sehingga tidak diperlukan cairan tambahan hingga usia enam bulan.

Baca Juga: Viral Trend ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Selain itu, ASI mengandung zat gizi makro dan mikro yang menunjang tumbuh kembang bayi.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai perbedaan kandungan pada ASI, simak penjelasannya di bawah ini. Apa kandungan ASI?

ASI mengandung unsur makro dan mikro. Makronutrien adalah karbohidrat, protein dan lemak, sedangkan mikronutrien adalah vitamin dan mineral.

Untuk lebih jelasnya, berikut daftar kandungan ASI menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI): Karbohidrat

Laktosa merupakan karbohidrat utama dalam ASI dan berperan sebagai sumber energi bagi otak.

Kandungan laktosa pada ASI hampir dua kali lipat dibandingkan susu sapi atau susu bayi.

Namun diare yang disebabkan oleh ketidakmampuan mencerna laktosa (intoleransi laktosa) jarang terjadi pada bayi yang mendapat ASI.

Hal ini dikarenakan penyerapan laktosa dari ASI lebih baik dibandingkan laktosa dari susu sapi atau susu formula.

Baca juga: Cara Memperlancar ASI dengan Daun Katuka dan Protein Kelor

Kandungan ASI selanjutnya adalah protein yang banyak mengandung whey sehingga memudahkan penyerapan di usus bayi.

Sebaliknya, susu sapi mengandung lebih banyak kasein sehingga sulit dicerna bayi.

Kualitas protein ASI juga lebih baik dibandingkan susu sapi, dibuktikan dengan profil asam amino (bahan penyusun protein). ASI mengandung jenis asam amino yang lebih lengkap dibandingkan susu sapi.

Salah satu contohnya adalah asam amino taurin yang berperan dalam perkembangan jaringan otak.

Taurin sangat dibutuhkan oleh bayi prematur karena kemampuan bayi prematur dalam memproduksi protein tersebut sangat rendah.