Apa Perbedaan NICU dan PICU? Berikut Penjelasannya…

virprom.com – Ada perbedaan antara NICU dan PICU, meski keduanya serupa.

NICU adalah singkatan Unit Perawatan Intensif Neonatal. Sedangkan PICU merupakan singkatan dari Pediatric Intensive Care Unit.

Mengutip Healthshot, keduanya bertujuan untuk merawat anak-anak yang membutuhkan layanan kesehatan berkualitas tinggi.

Baca juga edisi ini: Apa yang dimaksud dengan NICU? Pembaruan menyusul…

NICU dan PICU dirancang untuk memberikan pemantauan terbaik yang dilengkapi dengan perangkat khusus yang tidak tersedia di bangsal biasa, seperti ventilator, monitor, dan peralatan khusus lainnya.

Baik NICU maupun PICU memiliki staf umum yang dilatih khusus untuk memberikan intervensi dan pengobatan bagi pasien muda yang memerlukan pemantauan medis ketat.

Lanjutkan membaca artikel ini yang akan mengulas sekilas perbedaan NICU dan PICU dari segi penggunaannya.

Baca juga: Indonesia Kekurangan Dokter Berkualitas di Pusat ICU Perbedaan ICU dan ICU

Menurut Intely Care, perbedaan utama antara PICU dan NICU terletak pada kelompok usia pasien yang dirawat.

Perawat NICU fokus secara eksklusif pada bayi baru lahir, terutama bayi yang lahir prematur atau memiliki masalah kesehatan saat lahir. Oleh karena itu, rentang usia pasien ICU adalah neonatus.

Selama ini, perawat PICU terutama bekerja pada anak-anak mulai dari bayi hingga remaja, selama bertahun-tahun. Rentang usia PICU hingga 18 tahun.

Berikut ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai siapa saja yang memerlukan perawatan di ICU dan perbedaannya di ICU.

Baca juga: Apa itu PICU? Ini updatenya… Siapa yang butuh perawatan ICU?

Di NICU Anda akan menemukan bayi baru lahir, mulai dari bayi prematur yang lahir pada usia kehamilan 22 minggu hingga bayi cukup bulan hingga usia 28 hari. Namun, hal ini mungkin berbeda tergantung kebijakan rumah sakit.

Menurut Healthshots, beberapa kondisi umum pasien yang dirawat di NICU adalah bayi yang memerlukan pemantauan 24 jam, antara lain: Bayi prematur (lahir sebelum usia kehamilan 37 minggu), Bayi dengan gangguan kesehatan, infeksi serius setelah lahir, lahir. anomali, penyakit jantung dan kondisi bedah neonatal lainnya yang memerlukan pemantauan ketat setelah operasi (berat badan lahir rendah antara 1,5 dan 2 kg, berat badan lahir sangat rendah antara 1 dan 1,5 kg dan berat badan lahir sangat rendah dalam kisaran kurang dari 1 kg) Anak kecil yang tidak sesuai dengan usia lahirnya, seperti kesulitan bernapas, masalah makan, dll.

Baca Juga: Mencegah Resistensi Antibiotik pada Pasien ICU yang Membutuhkan Perawatan ICU?

Secara umum, pasien PICU adalah anak-anak mulai dari bayi berusia beberapa minggu (di atas 4 minggu) hingga usia 18 tahun yang memerlukan perawatan medis intensif karena penyakit serius, cedera, atau komplikasi pasca operasi.

Namun, batasan usia atas mungkin tidak jelas, terutama jika pasien menderita penyakit jangka panjang atau kronis.

Misalnya, anak Anda pernah dirawat karena fibrosis kistik di masa lalu dan mungkin terus menerima perawatan di PICU hingga 20 tahun.

Baca juga: Resistensi antimikroba di ICU jadi penyebab kematian

Berikut beberapa kondisi yang mengharuskan anak dirawat di PICU: Gagal napas Fibrosis kistik, kelainan genetik Infeksi serius, seperti sepsis dan pneumonia Cedera traumatis Penyakit jantung, termasuk cacat jantung bawaan dan aritmia Kelainan saraf, seperti kejang dan Cerebral Palsy . Cedera Gangguan metabolik, seperti ketoasidosis diabetikum Kelainan darah, seperti anemia berat dan gangguan perdarahan berat Kondisi gastrointestinal, termasuk obstruksi usus dan pankreatitis. Keadaan darurat onkologis, seperti sindrom lisis tumor dan neutropenia demam.

Penting untuk dipahami bahwa ICU dan ICU adalah jenis unit perawatan intensif (ICU). Meski terdapat perbedaan, namun tujuan utamanya tetap sama, yaitu memberikan perawatan terbaik kepada anak-anak yang sakit kritis.

Baca juga: Komunikasi Dokter dan Keluarga Pasien di ICU Tingkatkan Kesembuhan

  Dengarkan berita terbaik dan pilihan berita langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk masuk ke Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top