virprom.com – Ejakulasi dini merupakan disfungsi seksual yang terjadi ketika seorang pria merasakan kenikmatan dan mengeluarkan sperma dalam waktu singkat.
Ejakulasi dini bisa terjadi sebelum atau sesudah penetrasi. Jadi, apa pengaruh jeritan prematur terhadap pria?
Baca Juga: Berapa Lama Ejakulasi Dini Bertahan? Berikut penjelasannya…
Ejakulasi dini yang tidak diobati dapat mengakibatkan masalah psikologis seperti hilangnya rasa percaya diri, kecemasan dan penurunan libido atau libido.
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut mengenai dampak ejakulasi dini, simak penjelasannya berikut ini. Apa penyebab ejakulasi dini?
Ejakulasi dini merupakan keluhan seksual yang banyak dialami oleh pria.
Jika ejakulasi dini hanya terjadi sesekali, Anda tidak perlu terlalu khawatir.
Namun pria yang sering mengalami ejakulasi dini harus berkonsultasi ke dokter untuk mengetahui penyebab yang mendasari dan pengobatan yang paling tepat.
Menurut laporan NCBI, dampak ejakulasi dini adalah stres psikologis yang signifikan, antara lain: Hilangnya harga diri Kecemasan tidak bisa memuaskan pasangan Mengalami presentasi atau tidak mampu mempertahankan ereksi untuk hubungan intim akibat trauma. ejakulasi dini menurunkan libido atau hilangnya hasrat untuk berhubungan intim dengan pasangan secara paksa.
Baca juga: 8 Penyebab Ejakulasi Dini dan Cara Mengatasinya
Meski demikian, ejakulasi dini tidak mempengaruhi kesuburan pria. Orang yang mengalami masalah ini bisa mempunyai anak jika kelainan tersebut terjadi pada atau di dalam vagina.
Namun ejakulasi dini juga dapat menurunkan kemungkinan hamil jika ejakulasi terjadi di luar vagina atau sebelum penetrasi.
Untuk itu, orang yang mengalami tanda seru berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui cara pengobatan yang tepat. Bagaimana cara mengatasi ejakulasi dini?
Disadur dari Mayo Clinic, pengobatan ejakulasi dini bisa dilakukan dengan terapi perilaku, senam dasar panggul, dan pengobatan. itulah penjelasannya. Perilaku pelanggan
Terapi perilaku untuk mengatasi ejakulasi dini meliputi beberapa teknik sederhana seperti masturbasi 1-2 jam sebelum berhubungan intim.
Pada pria, ejakulasi juga dapat dikontrol dengan menggunakan teknik stop atau delay.
Teknik ini memungkinkan Anda mencapai titik klimaks dan menarik ujung penis secara tiba-tiba hingga sensasinya mereda.