Apa Akibatnya Jika Sering Marah? Berikut Penjelasannya…

virprom.com – Kemarahan bisa digunakan untuk melampiaskan emosi dan melepaskan ketegangan. Namun terlalu sering marah tidak baik untuk kesehatan Anda.

Kemarahan yang tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan sakit kepala, tekanan darah tinggi, gangguan pernapasan, dan meningkatkan risiko stroke.

Untuk mengetahui berbagai akibat dari sering marah, simak ulasan berikut ini.

Baca juga: Apa jadinya jika Anda tidak menangani amarah dengan baik? Apa akibat jika sering marah?

Kemarahan adalah bentuk emosi yang normal. Setelah mengungkapkan kemarahan, seseorang mungkin merasa lega. Namun, kemarahan yang berlebihan atau berulang-ulang dapat berdampak buruk bagi kesehatan Anda.

Dampak umum dari seringnya marah adalah menyebabkan kelelahan atau kehilangan energi. Kondisi ini terjadi akibat peningkatan hormon kortisol dalam tubuh.

FYI, kortisol merupakan hormon yang mempengaruhi respon tubuh terhadap stres, baik secara psikologis maupun fisik.

Selain menyebabkan kelelahan, berikut akibat sering marah, seperti dikutip dari Cleveland Clinic and Healthline: Pusing atau sakit kepala Masalah kulit seperti eksim Tekanan darah tinggi akibat hormon kortisol dan adrenalin saat marah sehingga mengakibatkan penyempitan. dari darah. Pembuluh darah Meningkatkan detak jantung dan memicu penyakit kardiovaskular Masalah pernafasan, seperti kesulitan bernapas yang dapat merusak paru-paru Melemahkan sistem kekebalan tubuh Menyebabkan insomnia atau sulit tidur, menurunkan kualitas tidur Meningkatkan kecemasan dan depresi Gangguan pencernaan, seperti kembung, refluks Asam dan iritasi usus Meningkat risiko terkena stroke.

Marah seringkali menyebabkan seseorang memiliki hubungan yang buruk dengan orang lain atau dengan lingkungan sosialnya. Hal ini dapat berdampak negatif pada kehidupan keluarga, pekerjaan, dan persahabatan.

Baca juga: Bagaimana Cara Mengatasi Rasa Marah? Begini Kata Pakar… Bagaimana cara mengatasi amarah?

Karena dapat berdampak negatif pada kehidupannya, maka orang yang sering marah sebaiknya berusaha mengendalikan amarahnya dengan cara: Mengenali penyebab kemarahan Menghindari penyebab kemarahan Melakukan meditasi, misalnya melakukan yoga. Melakukan hobi, seperti membaca. buku, mendengarkan musik, menonton film atau pergi ke tempat favorit Anda. Makanlah makanan yang cukup dengan gizi seimbang, yaitu 2 liter sehari.

Jika Anda masih kesulitan mengendalikan amarah dengan cara-cara di atas, sebaiknya konsultasikan ke psikolog atau psikiater untuk mengetahui penyebab dan pengobatan yang tepat. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top