Anies Dinilai Sulit Cari Partai yang Mau Mengusungnya sebagai Cagub DKI Jakarta

JAKARTA, virprom.com – Pengamat politik Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin menilai Anies Baswedan akan kesulitan mencari partai pengusung jika ingin maju sebagai calon di Daerah Istimewa Jakarta.

“Saya melihat Anies tidak mudah untuk maju hari ini, karena kita tahu partai yang mendukung dan mendukung Anies sebelum perpecahan,” ujarnya kepada virprom.com, Selasa (21/5/2024).

Ujang mengatakan, partai yang sebelumnya menunjuk Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta telah terpecah.

Gerindra sebagai pengusung masa itu pasti tidak akan mengusung Anies lagi.

Baca juga: Anies Serius Pertimbangkan untuk mencalonkan diri lagi di Pilkada DKI Jakarta 2024

Begitu pula dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang terang-terangan meminta Anies tidak mencalonkan diri di Pilkada Jakarta, namun mendukung kader PKS untuk maju di Pilkada Jakarta.

“PKS juga menjadi cadangan dan setia Anie saat Pilkada dan Pilpres, kini mereka mendatangkan kadernya sendiri,” ujarnya.

Ujang mengatakan, hanya satu Ketua Umum partai yang akan mendukungnya, yakni Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

Namun ucapan Surya Paloh mungkin hanya gimmick politik yang tidak bisa diwujudkan dalam kenyataan.

“PDI-P juga tidak aman karena PDI-P juga terlihat, meski membuka pendaftaran, selalu mengutamakan kadernya sendiri,” kata Ujang.

“Ini tantangan terberat bagi Anies untuk mencari partai yang bisa memenuhi syarat 20 persen. Ini sangat sulit,” ujarnya.

Baca Juga: Anies Pertimbangkan Hadiri Pilkada DKI, PKS: Ingin Fokus Kelola Jakarta

Langkah Anie menjadi Gubernur Jakarta dinilai sangat berbeda dengan Pilkada DKI 2017.

Kata Ujang, Anies saat itu banyak terbantu oleh Jusuf Kalla yang masih menjabat Wakil Presiden ke-12 Indonesia.

“Tahun 2017 dengan bantuan Pak JK, JK masih jadi wakil presiden dan bisa melobi kesana kemari untuk mendapatkan tiket Anies. Sekarang sulit mencari kursi kosong,” ujarnya.

Opsi terakhir yang bisa dicoba Anies adalah meyakinkan partai politik agar kembali mengangkatnya sebagai Gubernur Jakarta.

Keseriusan Anie dalam mencalonkan diri di Pilkada Jakarta 2024 terlihat pada acara Jaringan Rakyat Miskin Kota, Minggu (19/05/2024).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top