Anggota Hizbullah Irak Tewas dalam Serangan di Suriah, Israel Disalahkan

DAMASCUS, virprom.com – Seorang anggota kelompok bersenjata Irak, Brigade Hizbullah, tewas dalam serangan terhadap faksi pro-Iran di Suriah pada Jumat (20 September 2024).

Kelompok bersenjata kemudian menyalahkan Israel atas serangan tersebut. Anggota yang meninggal itu bernama Abu Haidar al-Khafaji, yang bekerja di Damaskus sebagai penasihat keamanan pemerintah.

Seorang anggota brigade sebelumnya mengatakan kepada AFP bahwa Khafaji tewas dalam serangan pagi hari di salah satu bangunan kelompok tersebut, yang juga melukai anggota lainnya.

Baca juga: 140 Roket Hizbullah Ditembakkan dari Lebanon ke Israel

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengkonfirmasi kematian seorang anggota brigade tersebut, namun tidak dapat memverifikasi serangan itu sendiri.

Pemantau perang Inggris, yang mengandalkan jaringan sumber di Suriah, mengatakan kendaraannya yang terbakar ditemukan sekitar 10 kilometer dari bandara Damaskus.

Dia mengatakan serangan itu terjadi sekitar lima kilometer dari Sayed Zeinab, sebuah kota suci Syiah di pinggiran ibukota Suriah.

Menurut direktur observatorium, Rami Abdel Rahman, satu anggota tewas namun belum teridentifikasi, dan kendaraan yang terbakar ditemukan saat fajar.

AS juga menargetkan faksi-faksi pro-Iran, khususnya di Suriah timur.

Pada bulan Juni, tiga anggota partai Iran, termasuk dua warga Irak, tewas dalam serangan udara. Brigade Sayyed al-Shuhada Irak mengkonfirmasi kematian salah satu anggotanya.

Serangan terbaru ini terjadi di saat meningkatnya ketegangan regional setelah hampir setahun perang di Jalur Gaza.

Awal tahun ini, serangkaian serangan drone dan rudal menargetkan koalisi kelompok bersenjata internasional di Irak dan Suriah yang dipimpin oleh sekutu utama Israel, Amerika Serikat.

Kelompok bersenjata pro-Iran mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Baca juga: Bulgaria mengatakan tidak terlibat dalam perangkat mematikan yang dikirim ke Hizbullah

Namun, di tengah serangan balik pasukan AS, brigade Hizbullah mengumumkan pada bulan Januari bahwa mereka telah menghentikan operasi militer mereka. Sejak itu, segalanya relatif tenang. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top