Alasan Kenapa Saat Isi BBM Mesin Kendaraan Harus Dimatikan

KLATEN, virprom.com – Semua orang tahu bahwa mesin perlu dimatikan saat pengisian bahan bakar minyak (MBM) di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Tak hanya mobil yang di-charge, mobil yang di-charge juga harus mematikan mesinnya. Sebab, ada risiko kebakaran jika area SPBU tidak disterilkan.

Mesin diesel juga harus dimatikan saat pengisian bahan bakar. Jadi tidak ada alasan bagi mesin untuk hidup.

Baca Juga: Pertamina Klarifikasi Rumor SPBU Ingin Berhenti Jual Pertalite

Menurut Kepala SPBU Koko Ahmad Yani Semarang Purnomo, alasan mematikan mesin adalah untuk mencegah panas berlebih karena uap gas sangat mudah terbakar.

“Tidak ada diskriminasi, mobil pribadi, angkutan umum, atau bus, aturannya jelas, mesinnya harus mati, jadi semua harus ikut. Kalau tidak suka, kita bisa menolak membeli,” kata Purnomo. . Di virprom.com, beberapa waktu lalu.

Purnomo melarang keras konsumen SPBU mematikan mesin kendaraannya saat mengisi bahan bakar, karena panas dari mesin mudah menimbulkan api.

Baca Juga: Sepeda Motor Terbakar di Banyuwangi Usai Kehabisan BBM

“Bukan hanya panas mesin saja, tapi juga gelombang elektromagnetik di area SPBU yang menyebabkan kebakaran. Bahkan, akan lebih parah jika meledak,” ujarnya.

Area Manager Communications, Relations, dan CSR Regional Jawa Tengah PT Pertamina Patra Niaga Brasto Galih Nugroho mengatakan pihaknya telah membuat aturan dan imbauan tertulis demi keselamatan konsumen.

“Mesin harus dimatikan, tidak boleh ada telepon seluler, tidak boleh merokok, dan sebagainya. Itu hanya untuk memastikan konsumen aman di SPBU,” kata Brasto.

Baca juga: Truk BBM Terbakar di Banyumas dan Merambat ke Rumah Warga, Sopir Kabur.

Hardy Wibowo, pemilik Aha Motor Yogyakarta, mengatakan saat mesin mobil hidup, ada arus listrik di sistem motor yang bisa menimbulkan kebakaran.

“Saat mesin masih hidup, kelistrikan mobil masih aktif, apalagi jika terjadi korsleting atau kebocoran listrik, menimbulkan percikan api, ada kemungkinan tersulutnya uap bensin di area SPBU. Beresiko ,” kata Hardy kepada virprom.com, Minggu (19/5/2024).

Hardy mengatakan bensin mudah terbakar jika berada di dekat api. Sementara itu, lampu listrik pada mobil identik dengan busi dan bunga api sejenis lainnya.

Baca Juga: Video Viral, Pengendara Sepeda Motor Kerepotan Isi Bahan Bakar di SPBU Swalayan, Apa Solusinya?

Oleh karena itu, sebaiknya mesin mobil dimatikan pada saat pengisian bahan bakar di SPBU untuk menghindari kecelakaan akibat faktor penyebab terbakarnya uap bensin pada saat mesin hidup. Dengarkan berita terkini dan pilihan kami langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top