Alasan Gareth Southgate Tetap “Batu” dengan Pemilihan Pemainnya

virprom.com – Pelatih Inggris Gareth Southgate menampik kemungkinan mengubah total starting XI jelang laga Minggu (30/6/2024) melawan Slovakia pada 2024. di babak 16 besar Piala Eropa.

Inggris akan menghadapi Slovakia pada babak play-off di Gelsenkirchen.

The Three Lions memasuki babak play-off sebagai pemimpin Grup C Euro 2024, dengan Slovakia finis di urutan ketiga.

Meski menjadi pencetak gol terbanyak di grupnya, Harry Kane dan kawan-kawan belum tampil impresif dalam tiga pertandingan hingga kini.

The Three Lions bahkan menyelesaikan babak penyisihan grup sebagai salah satu tim yang peluangnya paling kecil di Piala Eropa ini.

Tingkat xG (kemungkinan gol per peluang tercipta) adalah yang terendah ketiga di antara semua peserta di Euro ini.

Baca Juga: Euro 2024: Inggris Sambut Foden, Gordon Jatuh dari Sepeda

Namun Anthony Gordon, Kobbi Mainu dan Cole Palmer, yang masuk dari bangku cadangan dan menunjukkan penampilan menjanjikan di pertandingan grup terakhir mereka melawan Slovenia, bersinar terang.

Publik semakin menuntut Southgate menambah hat-trick sejak awal melawan Slovakia.

Menurut beberapa pemberitaan di media Inggris, Mainu menjadi pemain di starting three.

Namun, sepertinya Palmer dan Gordon Southgate harus kembali memulai pertandingan dari bangku cadangan karena jarang berpindah tim.

Sang pelatih bahkan hanya melakukan satu perubahan dari starting XI-nya sepanjang turnamen, membuatnya mendapat julukan “the rock” karena keengganannya mengubah timnya dari pertandingan ke pertandingan.

Dalam konferensi pers jelang pertandingan, Southgate mengatakan kritik dan pujian kepada para pemainnya harus proporsional.

“Tim tidak pernah seburuk yang dilihat orang dan tidak pernah sebaik yang dipikirkan orang,” ucapnya seperti dilansir Sky Sports.

“Anda mungkin hanya berada sekitar lima persen di tempat yang Anda inginkan.” 

Baca Juga: Babak 16 Besar Euro 2024: Prancis v Belgia, Inggris v Slovakia

“Jadi Anda harus sangat berhati-hati agar tidak menyia-nyiakan semuanya, agar Anda tidak kehilangan apa yang telah Anda lakukan dengan baik, dan agar Anda tidak kehilangan kontinuitas dan kepercayaan yang datang dari para pemain yang bermain bersama dan pemahaman yang datang dengan itu.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top