virprom.com – Bunga lawang (Illicium verum) merupakan salah satu tanaman berbentuk bunga dengan sari bersisi delapan, berwarna coklat tua dengan rasa manis.
Bumbu aromatik ini dihasilkan dari pohon cemara Tiongkok, yang telah digunakan dalam makanan dan pengobatan tradisional selama berabad-abad.
Diambil dari Health, bunga lawang mengandung senyawa tumbuhan (fitokimia) yang memiliki sifat antioksidan, antivirus, dan antiinflamasi yang kuat.
Oleh karena itu, banyak manfaat bunga lawang sebagai obat alami untuk berbagai kondisi kesehatan. Untuk mengetahui manfaat bunga lawang, lanjutkan membaca artikel ini.
Baca juga: Apakah kayu manis bisa menjadi obat alami untuk menurunkan gula darah? Apa saja manfaat bunga lawang?
Berikut beberapa manfaat bunga lawang bagi kesehatan: Melawan virus
Salah satu manfaat bunga lawang adalah sebagai obat anti virus alami karena terbukti memiliki aktivitas antivirus terhadap jenis flu tertentu.
Bersumber dari Very Well Health, manfaat ini tak lepas dari kandungan asam shikimat yang ada pada bunga adas bintang.
Asam shikimat adalah senyawa yang ditemukan pada spesies ini yang digunakan dalam produksi bahan kimia Tamiflu (oseltamivir), obat antivirus untuk mengobati influenza.
Minyak atsiri bunga lawang juga memiliki efek antivirus terhadap virus herpes simpleks. Namun, diperlukan lebih banyak penelitian pada manusia.
Baca Juga: 8 Obat Alami Untuk Menjaga Kesehatan Mata, Termasuk Wortel dan Telur yang Antibakteri
Adas bintang juga berguna dalam melawan bakteri karena sifat antimikrobanya. Misalnya, Anda bisa menggunakannya sebagai obat kumur alami.
Anethole, komponen utama adas bintang, dianggap sebagai komponen utama yang bertanggung jawab atas efek antimikroba.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa penggunaan bunga lawang sebagai obat kumur selama dua minggu dapat meningkatkan kesehatan gigi dengan melawan kuman di mulut. Namun penelitian ini masih terbatas.
Studi lain pada tikus menemukan bahwa ekstrak adas bintang memberikan aktivitas antibakteri terhadap infeksi kulit Staphylococcus aureus (MRSA) yang resisten terhadap methisilin.
Namun, diperlukan lebih banyak penelitian jika manfaat ini juga berlaku pada manusia. Melawan penyakit jamur
Penelitian laboratorium menunjukkan bahwa minyak atsiri bunga lawang memiliki aktivitas antioksidan dan antijamur.