KHARKIV, virprom.com – Serangan Rusia di kota Kharkiv di timur laut Ukraina pada Minggu malam (20 Oktober 2024) melukai sembilan orang dan memutus sebagian pasokan listrik di sana.

Rusia telah menargetkan infrastruktur energi Ukraina pada musim dingin – setelah dimulainya perang pada Februari 2022 – untuk mempersulit warga mendapatkan pemanas agar tetap hangat.

Polisi setempat mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada Telegram bahwa Rusia menyerang sekitar pukul 10 malam, melukai empat wanita dan lima pria.

Baca juga: Benarkah Pasukan Korea Utara Ikut Perang Rusia di Ukraina?

Beberapa bangunan yang terkena dampak antara lain bangunan tempat tinggal, garasi, pompa bensin, rumah dan beberapa mobil.

Layanan medis dipanggil untuk membantu korban luka, namun serangan itu memutus aliran listrik di banyak wilayah kota, kata polisi, mengutip kantor berita AFP.

Gubernur dan walikota wilayah tersebut, Oleg Sinegubov, mengonfirmasi melalui telegram bahwa aliran listrik di beberapa bagian kota terputus.

Namun, Sinegubov dan polisi tidak mengatakan berapa banyak wilayah di kota Kharkiv yang terkena dampak pemadaman listrik, atau bagian jaringan listrik mana yang terkena dampaknya.

Baca Juga: Rusia menembak jatuh 110 drone Ukraina tadi malam di pabrik bahan peledak Rusia 750 km dari perbatasan

Kharkiv sering menjadi sasaran serangan Rusia. Kota ini berjarak kurang dari 30 km dari perbatasan Rusia.

Pada Mei 2024, pasukan Rusia berusaha maju ke Kharkiv untuk menciptakan zona penyangga guna membatasi serangan Ukraina terhadap sasaran militer dan industri di wilayah Rusia.

Namun, agresor tidak dapat menghentikan serangan harian pasukan Ukraina di wilayah Rusia.

Baca juga: Lebih dari 40 negara berjanji membantu Ukraina membersihkan ranjau darat Dengarkan berita terkini dan pilihan berita kami di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.