Ketua DPP PDI-P Duga Ada Kepentingan Prabowo dalam Pengangkatan 3 Wamen

JAKARTA, virprom.com – Ketua DPP PDI-P Said Abdullah mengatakan Presiden terpilih Prabowo Subianto ingin melantik tiga Wakil Menteri (Wamen) di Kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Maruf Amin, Kamis ( 18.7.2024 ).

Meski demikian, PDI-P tidak mempermasalahkan hal tersebut dan menilainya biasa saja.

“Itu lumrah dimana-mana, masyarakat menyebutnya perubahan, memang siapa pelaksana APBN itu dirancang, direncanakan, ditetapkan pada 2024, tapi pelaksanaannya mulai 20 Oktober oleh presiden terpilih,” kata Said saat dihubungi, Jumat (19/1). 19). 7/2024).

“Jadi, presiden terpilih ingin memastikan program-program itu bisa disatukan, sehingga presiden terpilih bisa mendengarkan dan berbuat lebih baik, tidak perlu menunggu lagi ya,” ujarnya.

Baca juga: KPK Tulis Wakil Menteri Baru yang Akan Dikenakan LHKPN

Said menilai, presiden terpilih tidak mungkin dilantik, mengingat tiga wakil menteri baru dilantik kemarin.

Selain itu, lanjutnya, presiden terpilih telah membentuk kelompok kerja organisasi untuk APBN 2025.

Oleh karena itu, tidak heran karena masa transisi ini peralihan kekuasaan berjalan lancar, ujarnya.

Kepala Badan Anggaran (Banggar) DPR RI merekomendasikan pemilihan presiden terpilih kepada orang-orang yang dianggap kompeten dalam kelompok kerja.

Untuk itu, PDI Perjuangan mengaku mengapresiasi masuknya tiga wakil menteri kemarin.

“Jadi tak heran tentunya kita mengapresiasi dedikasi tersebut, karena perubahannya akan mudah,” kata Said.

Terakhir, Said menyarankan agar tidak semuanya diidentikkan dengan identitas politik.

Namun menurutnya, pelantikan tiga wakil menteri harus dilihat agar pergantian pemerintahan berjalan lancar meski mendapat restu dari presiden terpilih.

Baca Juga: 3 Wakil Menteri Didedikasikan, Partai PKS Harap Bukan Langkah Politik yang Tingkatkan Depresi Masyarakat

“Persoalan dilanjutkan atau tidak (tiga wakil menteri pada masa presiden terpilih) itu kekuasaan presiden, itu matahari lemak politik. Aturan mainnya, aturan itu tanggung jawab presiden – memilih untuk melanjutkan atau tidak. ,’ tutupnya.

Perlu diketahui, Presiden Jokowi melantik Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan, Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian, dan Yuliot Tanjung sebagai Wakil Menteri Investasi atau Wakil Ketua Badan Koordinasi Badan Koordinasi (BKPM).

Ketiganya dilantik di Istana Negara, Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (18/7/2024). Peresmiannya sudah di depan mata karena dilakukan menjelang berakhirnya masa pemerintahan Presiden Jokowi.  Dengarkan berita dan pilihan berita kami di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top