2 Pesawat India Dapat Ancaman Bom Palsu: 1 Mendarat Darurat, Satunya Dikawal Jet Tempur Singapura

SINGAPURA, virprom.com – Dua pesawat India mendapat ancaman bom palsu pada Selasa (15/10/2024).

Salah satu pesawat yakni dari Air India melakukan pendaratan darurat di Kanada dalam perjalanan dari New Delhi menuju Chicago di Amerika Serikat.

Sementara satu pesawat lainnya, Air India Express, dikawal jet tempur Singapura untuk mendarat di tujuannya di “Lion of Lions”.

Baca juga: Pakai Crop Top, 2 Penumpang Ditendang Keluar dari Pesawat, Maskapai Berdebat Aturan

Air India Express adalah maskapai penerbangan bertarif rendah yang merupakan anak perusahaan dari maskapai nasional India, Air India.

Dalam pernyataan yang dikutip kantor berita AFP, Air India mengatakan pesawatnya menjadi sasaran ancaman keamanan yang diposting online.

Sebagai tindakan pencegahan, pesawat melakukan pendaratan darurat di Bandara Iqaluit, Kanada dan diperiksa ulang – termasuk penumpangnya – sesuai dengan protokol keamanan yang sesuai.

“Air India telah menerima informasi bahwa maskapai ini, dan maskapai lokal lainnya, telah menjadi sasaran sejumlah ancaman selama beberapa hari terakhir,” tambahnya.

“Bahkan jika semuanya salah, sebagai operator penerbangan yang bertanggung jawab, semua ancaman akan ditanggapi dengan serius.”

Media India melaporkan penerbangan Air India lainnya dari Mumbai ke New York dialihkan di tengah jalan menuju New Delhi setelah adanya ancaman bom palsu pada Senin (14/10/2024).

Ancaman palsu serupa juga diterima operator maskapai penerbangan berbiaya rendah di India, IndiGo, melalui dua pesawat, yakni ke Jeddah di Arab Saudi dan ke Muscat di Oman.

Baca Juga: Jet tempur Jepang melepaskan suar peringatan ke pesawat Rusia yang melanggar wilayah udara Singapura, jet tempur dikerahkan

Sementara itu, Air India Express yang terbang ke Singapura juga mendapat ancaman bom palsu pada Selasa (15/10/2024).

Singapura kemudian mengerahkan dua jet tempur F-15 untuk mendaratkan burung besi tersebut di “Negeri Merlion”.

Menteri Pertahanan Singapura Ng Eng Hen mengatakan ancaman bom palsu di pesawat itu diterima melalui email.

“Air India Express menerima email bahwa ada bom di pesawat AXB684 dalam perjalanan ke Singapura,” kata Ng Eng Hen di Facebook.

Ia menambahkan, dua jet tempur F-15 TNI AU mengawal pesawat tersebut dari kawasan padat penduduk, kemudian mendarat dengan selamat di Bandara Changi pada sore harinya.

“Sistem pertahanan udara berbasis darat dan tim penjinak bom kami juga diaktifkan. Setelah mendarat, pesawat diserahkan kepada polisi bandara,” tambah Ng.

Investigasi saat ini sedang dilakukan terhadap ancaman bom palsu di Air India Express.

Baca juga: Vape dan power bank meledak di kabin, pesawat easyJet membatalkan penerbangan Dengarkan berita dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top