BEIRUT, virprom.com – Serangan udara Israel menghancurkan sebuah masjid kuno di Lebanon selatan pada Minggu (13 Oktober 2024).

Media pemerintah Lebanon melaporkan berita tersebut dan menjelaskan bahwa serangan udara tersebut menargetkan sebuah masjid kuno di pusat desa Kefatibnit.

Dapat dipahami bahwa Israel telah meningkatkan pengeboman terhadap negara tersebut dalam beberapa pekan terakhir.

Baca Juga: Israel Serang Lebanon, 22 Orang Tewas, Pemimpin Hizbullah Kabur

“Sekitar pukul 15.45 waktu setempat, pesawat musuh melancarkan serangan udara terhadap masjid tua di pusat desa Tibnit di Kfar hingga hancur total,” lapor kantor berita Lebanon.

Kepala desa Fouad Yassin mengatakan kepada AFP bahwa desa tersebut, sekitar delapan kilometer dari perbatasan, telah kehilangan tempat berkumpul favorit masyarakat.

“Ini adalah tempat yang penting karena keluarga sering berkumpul di alun-alun yang bersebelahan pada acara-acara khusus,” kata Yasin.

Ia juga mengatakan bahwa masjid tersebut setidaknya berusia 100 tahun.

Israel dan Hizbullah telah saling berperang di perbatasan selama setahun karena perang Gaza.

Namun serangan Israel meningkat dan meningkat menjadi konflik skala penuh pada 23 September 2024.

Pemboman besar-besaran Israel di Lebanon telah menewaskan lebih dari 1.260 orang, menurut pejabat AFP.

Baca Juga: Israel Tembak Markas Penjaga Perdamaian PBB di Lebanon, 2 Prajurit TNI Terluka

Pada saat yang sama, lebih dari satu juta orang mengungsi ke negara tetangga karena perang. Dengarkan berita terkini dan pilihan terbaik kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda dan buka saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.