JAKARTA, virprom.com – Menteri Investasi/Kepala Badan Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengaku belum mengetahui isu apakah Presiden Joko Widodo akan melakukan pergantian atau pergantian kabinet.

Bahlil disebut-sebut merupakan salah satu menteri yang turut serta dalam “reformasi”.

Ia diumumkan sebagai Menteri Keuangan menggantikan Arifin Tasrif sebagai Menteri Energi dan Mineral (ESDM).

“Saya tidak tahu lagi,” kata Bahlil usai menerima Penghargaan Honorable Mention di Gedung Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (14/8/2024).

Baca juga: Bahlil Bantah Presiden Jokowi Anggota Partai Golkar

Namun Pak Bahlil menegaskan, pergantian menteri adalah tanggung jawab presiden.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo akan segera menggantikan Perdana Menteri Indonesia.

Berdasarkan informasi yang beredar, ada empat menteri yang akan digantikan atau digantikan oleh Jokowi. Kedua menteri yang dipecat berasal dari partai politik.

Presiden Jokowi kembali membuka pidatonya mengenai perubahan yang mulai meluas.

Baca Juga: DPR memastikan tak ada anggota kabinet pekan ini

Dalam sambutannya usai mengunjungi Pemusatan Latihan PSSI di Ibu Kota Pulau (IKN), Kalimantan Timur, Presiden mengatakan, perubahan bisa dilakukan jika diperlukan.

“Iya kalau perlu. Kalau perlu (bisa ada perubahan),” kata Jokowi seperti dilansir kanal YouTube Kompas TV.

“Saya sudah sampaikan sejak lama, kalau perlu. Saya masih punya kuasa,” kata Jokowi. Dengarkan berita terkini dan pilih langsung ke ponsel Anda. Pilih berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.