MELBOURNE, virprom.com – KJRI Melbourne bekerjasama dengan Indonesia Investment Promotion Centre (IIPC) Sydney dan Festival Indonesia Inc. Pada Kamis (3/10/2024) diselenggarakan acara bertajuk “Indonesia Business Forum Festival: Powerhouse Indonesia-Australia Economic Business Forum”.
Sekitar 100 pemangku kepentingan dari Indonesia dan Australia, mulai dari pejabat pemerintah, pengusaha hingga akademisi, menghadiri forum yang diadakan di Melbourne.
Selain itu, forum ini mampu mengidentifikasi sejumlah peluang investasi bagi dana pensiun dan dana swasta Australia, termasuk di sektor-sektor seperti infrastruktur, pendidikan dan manufaktur.
Baca juga: KJRI Melbourne Menjadi Tuan Rumah ASEAN Day 2023
Sektor teknologi digital memiliki peluang yang besar baik bagi industri kreatif seperti gaming maupun teknologi digital yang mendukung sektor lain seperti telematika untuk manajemen armada.
Forum ini diselenggarakan dalam tiga sesi dengan tema “Membangun Kekuatan Ekonomi: Memanfaatkan Kekuatan Bersama Teknologi Digital dan Sektor Dana Swasta”.
Hal ini mencakup pembahasan mengenai peluang investasi di Indonesia bagi perusahaan dana pensiun Australia dan dana swasta, potensi bisnis di sektor teknologi industri, serta iklim bisnis dan investasi di Indonesia.
Selain sesi presentasi dan diskusi, forum bisnis ini akan memfasilitasi pertemuan bisnis antara peserta dari sektor teknologi digital, hybrid fund, dan makanan dan minuman.
Sebagai bagian dari forum bisnis, para peserta juga dengan senang hati mengunjungi acara matchmaking “B to B” yang diadakan di tempat yang sama dengan forum bisnis tersebut.
Menurut KJRI Melbourne, B2B akan menampilkan berbagai produk siap ekspor di Indonesia, seperti makanan kemasan seperti Mutigo Indonesia, Padussiana, dan Star Sorghum.
Tak hanya itu, Universitas Pattimura juga membawa berbagai aksesoris berbahan dasar sisik ikan.
Baca Juga: Upacara HUT IR ke-78 Diselenggarakan KJRI Melbourne, Australia 3 Sesi
Acara “Indonesia Business Forum Festival: Indonesia-Australia Economic Powerhouse Business Forum” dibuka oleh dua keynote speaker yaitu Duta Besar Indonesia untuk Australia dan Vanuatu, Dr. Siswo Pramono dan Adviser Pengembangan Iklim Investasi Kementerian Investasi/BKPM , Dr. Riyatno.
Mereka memberikan pandangan strategis mengenai kemitraan ekonomi antara kedua negara.
“Topik hari ini adalah Membangun Kekuatan Ekonomi: Memanfaatkan Kekuatan Bersama Teknologi Digital dan Sektor Ekuitas Swasta.” “Tema ini mencerminkan semangat kerja sama dan ambisi bersama antara Indonesia dan Australia untuk mencapai tujuan bersama, yaitu pembangunan ekonomi, perdamaian, dan kesejahteraan,” jelas Dubes Siswo Pramono dalam keterangan tertulis yang diberikan KJRI kepada virprom.com. . di Melbourne.
Dengan bekerja sama, katanya, Indonesia dan Australia dapat membuka peluang yang sangat besar, mendorong inovasi dan memastikan pertumbuhan berkelanjutan bagi kedua negara.