Jakarta, virprom.com – Setelah berbagai spekulasi bermunculan, Ducati akhirnya memutuskan Marc Marquez akan menjadi rekan setim Francesco Bagnaia di tim Ducati Lenovo musim depan.

Namun Márquez mengaku Bagnaia tidak menghubunginya usai menandatangani kontrak dengan Ducati. Pembalap asal Italia itu tak mengucapkan selamat kepada Marquez.

Baca Juga: Jangan Gunakan Cairan Anti Tusukan Pada Ban

Alih-alih mengucapkan selamat kepada Bagnaia, Marquez justru malah menghubungi CEO Ducati Claudio Domenicali, orang nomor satu Ducati.

“Tidak, tidak, tapi CEO Ducati menelepon saya dan memberi selamat kepada saya,” kata Marquez seperti dikutip Crash, Rabu (12/6/2024).

Marquez tak ingin memperburuk keadaan yang ada. Ia lebih tertarik dengan motor Ducati Desmosedici GP25 musim depan yang disebut-sebut akan membawa banyak perbedaan.

Baca Juga: KIA Indonesia Tunggu Kabar Sentral Terkait Recall EV9

Marquez mengatakan persaingannya ada di trek balap, bukan di paddock.

“Motornya harus senyap. Pertarungan, di lintasan, paddock harus senyap,” kata Marquez.

Marquez akhirnya buka suara soal alasannya memilih Ducati dibandingkan George Martin. Faktanya, Martin sedang mencari tempat di tim pabrikan Ducati mulai tahun 2022.

Baca Juga: Mulai Juli, SIM akan menggunakan format baru dengan gambar sepeda motor dan mobil

“Inilah hidup, ini olahraga. Saya tidak suka pebalap tanpa motor (tim),” ujarnya.

“Dalam profesi (balap), kami harus egois dalam banyak hal, karena semua orang menginginkan yang terbaik dan yang terbaik adalah motor merah, Ducati, yang saya dapatkan,” kata Marquez.

“Harus mainkan semua kartumu,” kata juara dunia delapan kali itu, dan dengarkan berita kami langsung di ponsel Anda, akses Berita virprom.com: https://www .whatsapp.com/channel/ 0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan. Instal aplikasi WhatsApp.