Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

virprom.com – Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, memberikan kata-kata penyemangat kepada para pendukung The Gunners pasca berakhirnya Liga Inggris 2023-2024. 

Arsenal gagal menjuarai Liga Inggris meski mengalahkan Everton 2-1 akhir pekan lalu di Emirates Stadium, Minggu (19/5/2024) malam WIB. 

Dengan kemenangan tersebut, Arsenal mengumpulkan 89 poin dari 38 pertandingan dan menempati posisi kedua klasemen akhir Liga Inggris 2023-2024. 

Tim berjuluk The Gunners itu unggul 2 poin dari Manchester City yang berhasil meraih gelar juara Liga Inggris usai mencatatkan 91 poin. 

Baca juga: Bek Man City Ungkap Alasan Arsenal Gagal Juara Liga Inggris

Situasi ini mirip dengan musim 2022-2023 ketika Arsenal finis di peringkat kedua dengan 84 poin, tertinggal lima poin dari Man City yang mengoleksi 89 poin. 

Faktanya, musim lalu Arsenal memimpin liga selama 248 hari. Musim ini Arsenal menjadi tim terlama di puncak liga tanpa gelar. 

Penggemar Arsenal dan The Gunners harus menunggu lagi untuk mengakhiri kekeringan gelar Liga Premier selama 20 tahun. 

Mikel Arteta mendesak para penggemar untuk terus mendukung Arsenal saat ia berjanji untuk mengakhiri kekeringan klubnya. 

Baca juga: Arsenal Mencoba Segalanya, Cetak Rekor dan Tetap Tak Menang

“Ini saatnya istirahat, berpikir, berpikir dan terus berjuang. Tetap memotivasi tim ini,” kata Arteta dikutip dari ESPN. 

“Tidak puas karena kami menginginkan apa yang kami dapatkan,” kata Arteta, mantan pemain Arsenal. 

Arteta yakin jika Arsenal tetap konsisten dan terus berjuang, mereka akan punya peluang lagi untuk menjadi juara Liga Inggris. 

“Kalau kita melakukan apa yang harus kita lakukan, kita akan semakin dekat dan pada akhirnya kita akan menang. Kapan, saya tidak tahu,” ujarnya.

Baca juga: Daftar Juara Liga Inggris 10 Tahun Terakhir: Man City Terbanyak

“Namun, jika kami terus berusaha dan tetap menjaga jarak, maka semuanya akan berakhir,” kata Arteta. 

Mantan asisten Pep Guardiola di Man City ini menilai timnya membutuhkan 100 poin untuk menjadi juara. 

“Ya (100 poin diperlukan), tapi saya ada di sana (Man City) ketika mereka mencapai 100 poin. Jadi saya tahu apa yang diperlukan. Saya tahu apa yang terjadi, inilah levelnya,” ujarnya. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top