Menanti Keputusan KPK soal Hasil Analisis Dugaan Gratifikasi Kaesang…

JAKARTA, virprom.com – Keputusan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) didasarkan pada penerimaan informasi Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo, yang diduga menerima jet pribadi dalam perjalanan menuju Amerika. Amerika. opini publik.

Pahala Nainggolan, Deputi Bidang Pencegahan dan Inspeksi KPK, mengatakan laporan kepuasan Kaesang telah selesai dan diserahkan kepada pimpinan KPK.

Pahala menambahkan, hasil survei tersebut bisa segera diumumkan oleh pimpinan KPK.

“Sudah selesai (laporan niat Kaesang), hari ini saya kirimkan ke pimpinan (KPK), nanti pimpinan yang beritahu,” kata Pahala saat dihubungi virprom.com, Senin (23/9/2024). . .

Pahala juga menjelaskan, jika hasil audit menunjukkan pesawat pribadi masuk ke sektor publik, maka Kaesang harus mengeluarkan biaya sebesar harga tiket pesawat pribadi yang diperkirakan sekitar Rp 90 juta untuk pesawat tersebut. Kanada.

Ia menambahkan, Kaesang dan istrinya mengundang kakak iparnya serta stafnya selama perjalanan ke Amerika Serikat.

Jika pesawat tersebut dinyatakan milik negara, total biaya yang harus dibayarkan Kaesang adalah Rp360 juta.

“Empat orang berangkat bersama, yakni Kaesang, istri, saudara laki-laki istri, dan stafnya. Sekitar Rp 360 juta kalau ketahuan milik negara,” kata Pahala beberapa hari lalu. Ketidakpastian saat melaporkan hasil analisis

Selain itu, Ketua KPK tradisional Nawawi Pomolango mengaku belum mengetahui kapan hasil pemeriksaan KPK atas laporan memuaskan Kaesang akan diumumkan.

“Siapa bilang akan diumumkan?” tanya Nawawi saat ditemui di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Selasa (24/9/2024).

Dia mengatakan, Pahala Nainggolan merupakan pihak yang kerap memberikan keterangan atas laporan tersebut, sehingga sebaiknya Pahala mengumumkan hasil pemeriksaan KPK.

Nawawi mengatakan, tidak masalah jika Deputi Bidang Pencegahan dan Pengendalian ingin mengumumkan hasil penangkapan tanpa bimbingan pimpinan KPK.

“Tidak apa-apa tanpa panduan,” katanya.

Sementara itu, Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto membantah adanya “kebijakan” di KPK terkait publikasi hasil evaluasi rekomendasi pesawat pribadi Kaesang di atas. Tessa mengatakan, pertunjukan tersebut masih dalam proses manajemen.

“Tidak ada persoalan internal siapa yang akan memaparkan hasil analisis laporan Kaesang. Semua yang dipublikasikan adalah keputusan panitia gabungan,” kata Tessa, Selasa, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top