Mengapa Gelembung pada Kaca Film Mobil Bisa Muncul?

JAKARTA, virprom.com – Gelembung atau “gelembung” yang muncul pada kaca film mobil seringkali menjadi masalah bagi pemilik kendaraan. Menurut Monita Cherline, Promotion & Advertising Manager V-Kool Indo Lestari, gelembung ini bisa muncul karena beberapa faktor, terutama terkait proses instalasi yang tidak sempurna.

Monita menjelaskan, ada dua jenis gelembung yang umum terjadi, yaitu gelembung debu dan gelembung air. Gelembung debu biasanya timbul jika dipasang di tempat yang tidak bersih, dimana partikel debu terperangkap di bawah kaca film.

“Gelembung-gelembung ini cenderung tidak hilang sama sekali, hanya bisa mengecil sesuai besar kecilnya debu. Untuk menghindarinya, pastikan terlebih dahulu area pemasangan sangat bersih sebelum memasang kaca film mobil,” kata Monita kepada virprom.com, Selasa (20/8/2024).

Baca Juga: Makin Kompetitif, Marquez Tampil Memukau di MotoGP Austria 2024

Sementara itu, gelembung air sering terjadi saat pemasangan dilakukan pada sore atau malam hari. Gelembung ini berbeda dengan gelembung debu karena biasanya akan hilang dengan sendirinya setelah kendaraan dijemur selama beberapa hari.

Namun jika muncul gelembung-gelembung besar setelah kaca film digunakan selama beberapa bulan atau tahun, hal ini menandakan kualitas kaca film sudah menurun dan perlu diganti.

Monita juga menegaskan, penting bagi pemilik kendaraan untuk memperhatikan kualitas kaca film yang digunakan. Kaca film dengan teknologi dan bahan berkualitas rendah lebih rentan terhadap perubahan, seperti munculnya gelembung-gelembung besar setelah digunakan dalam waktu singkat.

Kaca film yang menggunakan teknologi pewarnaan non permanen rentan mengalami perubahan warna dan munculnya gelembung setelah digunakan dalam jangka waktu lama, ujarnya.

Baca Juga: Big Bird Luncurkan Bus Baru, Sudah Pakai Jok Kulit

Sebagai tindakan pencegahan, pemilik kendaraan disarankan untuk memilih kaca film yang sudah teruji kualitasnya dan menyerahkan pemasangannya kepada ahlinya. Kemudian, periksa secara rutin kondisi kaca film, terutama setelah pemasangan awal.

Oleh karena itu, hal ini membantu mendeteksi permasalahan sedini mungkin agar dapat segera ditangani sebelum menjadi lebih serius, kata Monita. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Kompas .com WhatsApp Channel: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top