SYDNEY, virprom.com – Australia mengalami peningkatan pesat kasus mpox selama tiga bulan terakhir.
737 kasus mpox dilaporkan di Australia antara bulan Januari dan September, dengan sebagian besar kasus terjadi dalam beberapa bulan terakhir.
Sebagai perbandingan, tahun lalu ada 26 kasus dan tahun 2022 sebanyak 144 kasus.
Baca Juga: India isolasi pasien terduga Mpox di rumah sakit
Sebagian besar kasus baru tahun ini terjadi di negara bagian tenggara, dan hanya dua kasus yang terjadi pada perempuan.
Juru bicara Departemen Kesehatan dan Perawatan Lansia Australia mengatakan jumlah kasus telah meningkat sejak Mei tahun ini.
Australia telah meresponsnya dengan mencabut pembatasan terhadap siapa yang boleh mendapatkan vaksin, sehingga orang-orang dari segala usia yang berisiko terkena mpox dapat ikut serta.
Matthew Shields, seorang dokter kesehatan seksual di Sydney, mengatakan kepada stasiun televisi nasional ABC bahwa virus tersebut terdeteksi di luar wilayah metropolitan, di mana tingkat vaksinasi lebih rendah.
Penyakit yang dulu dikenal dengan sebutan cacar monyet ini disebabkan oleh virus yang ditularkan dari hewan yang terinfeksi ke manusia, dan dapat ditularkan dari orang ke orang melalui kontak fisik yang dekat.
Dalam beberapa kasus, virus ini berakibat fatal, menyebabkan demam, nyeri otot, dan bisul kulit yang besar.
Virus ini menjadi terkenal secara internasional pada bulan Mei 2022 ketika virus clade 2b menyebar ke seluruh dunia, terutama menyerang laki-laki gay dan biseksual.
Baca juga: Spanyol Akan Berikan 500.000 Dosis Vaksin Mpox ke Afrika Tengah WHO Peringatkan Mpox Bisa Menular Lewat Droplet WHO: Epidemi Mpox Bisa Dihentikan di Afrika Tengah, Butuh Dana Rp 2 Miliar
Pada bulan Juli 2022, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendeklarasikan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional, yang merupakan tingkat kewaspadaan tertinggi.
Australia sendiri belum melaporkan adanya kasus varian mpox clade 1b yang lebih berbahaya.
Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.