JAKARTA, virprom.com – Sekretariat Kabinet mengajukan tambahan anggaran sebesar Rp 164.310.895.000 atau Rp 164 miliar untuk tahun 2025 kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan, tambahan anggaran tersebut akan digunakan pemerintahan selanjutnya, salah satunya untuk membuka kantor di Ibu Kota Negara (IKN).
Karena tidak mungkin tidak ditambah karena ada yang di IKN dan ada pula yang di Jakarta, pasti ada tambahan anggaran, kata Pramono saat rapat Komite II DPR. Kami mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp 164.310.895.000.” .
Selain itu, Sekretariat Kabinet juga mengusulkan pengalihan anggaran dari Program Pelayanan Presiden dan Wakil Presiden ke Program Dukungan Manajemen yang besarnya mencapai Rp11.467.083.000 atau Rp11 miliar.
Baca juga: Upacara 17 Agustus di Jakarta dan IKN, Jokowi: Fase Transisi
Penyesuaian anggaran tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan anggaran untuk pengadaan barang penunjang pusat data, pembangunan dan pengembangan sistem informasi, serta pengadaan sarana dan prasarana.
“Karena pertemuan-pertemuan ke depan ada juga yang diselenggarakan oleh IKN, sehingga diperlukan tambahan anggaran,” kata Pramono.
Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan perpindahan aparatur sipil negara (ASN) ke IKN rencananya akan dilakukan pada September 2024.
Tahap pertama, menurut Azwar Anas, ada 38 kementerian/lembaga yang bergerak terlebih dahulu.
Baca juga: Luhut Yakin IKN dan Makan Siang Gratis Bisa Jadi Kenyataan
“Pada tingkat kementerian/lembaga prioritas pertama, terdapat 179 unit tingkat pertama yang tersebar di 38 kementerian/lembaga. Jadi sekarang ada 38 kementerian/lembaga. Berbeda dengan konsep sebelumnya yang (sebelumnya) berjumlah 10 kementerian/lembaga. kata Azwar Anas di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, 17 April 2024.
Azwar Anas mengatakan, pada tahap pertama, jumlah ASN yang ideal untuk direlokasi sebanyak 11.916 orang.
Namun jumlah pasti perpindahannya akan disesuaikan dengan ketersediaan perumahan dan infrastruktur di IKN. Dengarkan berita dan kumpulan berita terbaru kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.