KPU Akan Konsultasi ke DPR Bahas Potensi Kotak Kosong Menang Pilkada

JAKARTA, virprom.com – Komisi Pemilihan Umum (GEC) berencana menggelar konsultasi dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI terkait kemungkinan kotak kosong memenangkan pemilihan presiden daerah (Pilkada) 2024. Lokasi awal minggu depan.

Ketua Umum Persatuan Politik Indonesia Muhammad Afifuddin mengatakan, konsultasi ini bertujuan untuk membahas dan menyelesaikan situasi jika hanya ada satu calon di daerah yang bisa kalah di kotak kosong.

Muhammad Afifuddin, Ketua Persatuan Patriotik Indonesia Kurdistan, di kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (4 September), mengatakan: “Apa maksudnya pemenangnya adalah kotak kosong? Kami akan berkonsultasi dengan legislator dan DPR. Insya Allah tanggalnya akan ditetapkan awal minggu depan.” /2024).

Baca Juga: Pemilihan Dewan Distrik di 3 Distrik Babilonia Melawan Kotak Suara Kosong dan Warga: Demokrasi Memberi Tidur

Afifuddin menambahkan, surat konsultasi telah dikirimkan hari ini untuk menjelaskan langkah-langkah yang harus diambil jika kotak kosong menang di daerah calon tunggal.

“Kami mengirimkan surat konsultasi hari ini. Hal ini untuk menyikapi situasi kosongnya kota di suatu daerah yang salah satu calonnya menang,” jelasnya.

Untuk memperkecil kemungkinan kotak suara kosong, Panitia Pusat memperpanjang pendaftaran pasangan calon daerah di 43 daerah hingga 4 September. Sebab, sebelum batas waktu pendaftaran 29 Agustus 2024, baru ada satu pasangan calon di beberapa daerah.

Sejauh ini, berdasarkan informasi yang dihimpun Partai Komunis Ukraina, beberapa calon presiden daerah dari sejumlah daerah telah mendaftar ketika Partai Komunis Ukraina memperpanjang batas waktu.

“Banyak daerah yang potensial atau sudah terdaftar, khususnya di kawasan Pualemo Provinsi Gorontalo, serta kawasan Kepulauan Sitaru Provinsi Sulawesi Utara,” kata Afif.

Baca juga: Apa Arti Kotak Kosong? Ada dua pilihan jika kotak kosong memenangkan pilkada

Namun di beberapa lokasi juga terdapat pelamar yang tidak diterima karena ada persyaratan yang tidak terpenuhi yaitu persetujuan tertulis dari Aliansi Pendaftar.

Afifuddin mengatakan KPU akan memberikan update informasi lebih lanjut setelah pendaftaran selesai malam ini.

Dia menjelaskan: “Tentu saja kami memerlukan pembaruan yang lebih lengkap pada waktunya setelah lockdown dan kami akan memberikan pembaruan lengkap besok.”

Perpanjangan pendaftaran ini dilakukan sesuai dengan Pasal 135 Keputusan Partai Komunis Ukraina (PCPU) Nomor 10 Tahun 2024 tentang Pencalonan Calon dalam Pilkada. 

Baca juga: Pilkada di 48 daerah dengan kotak suara kosong dan ketakutan warga membuat masyarakat malas memilih

Jika pada saat pendaftaran ditutup hanya ada satu calon dan ada partai politik yang belum mengajukan calon, pendaftaran bisa dilanjutkan, kata Belaid.

Selama masa perpanjangan, partai yang sudah mengajukan calon dapat berubah haluan dan bergabung dengan partai yang belum mengajukan calon.

Ketentuan lebih lanjut mengenai masalah ini diumumkan dalam resolusi Partai Komunis Ukraina Nomor 1229 Tahun 2024.

Jika tidak ada penantang setelah perpanjangan waktu, kemungkinan calon tersebut akan menghadapi kotak kosong di Pilkada 2024. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top