virprom.com – Paus Fransiskus yang berkunjung ke Indonesia pada 3-6 September 2024 sangat dekat dengan sepak bola. Dia adalah penggemar berat San Lorenzo dan mengagumi bakat Messi.
Pada bulan Agustus 2014, Paus Fransiskus tersenyum. Saat itu, ia bertemu tim negaranya San Lorenzo di Vatikan.
San Lorenzo membawa pulang trofi utama dari Copa Libertadores. Itu merupakan gelar Copa Libertadores pertama dalam sejarah klub Buenos Aires.
“Saya sangat senang dengan hal itu, tapi tidak, ini bukan keajaiban,” kata Paus Fransiskus seperti dikutip BBC.
“Bagi saya, San Lorenzo adalah tim yang didukung seluruh keluarga. Ayah saya bermain di tim bola basket dan ketika kami masih kecil, kami terkadang pergi ke stadion bersama ibu saya,” kata Paus Fransiskus yang lahir di Buenos Aires. , Argentina.
Baca juga: Statistik Haaland Konyol, Guardiola Sebut Messi Paling Sempurna
Paus Fransiskus juga berbicara dengan sangat fasih tentang sepak bola. Sosok bernama asli Jorge Mario Bergoglio ini pernah mengungkapkan kekagumannya pada megabintang sepak bola asal Argentina, Lionel Messi.
“Bagi saya, Messi lebih baik dari Maradona dan Pele,” kata Paus Fransiskus kepada seorang pendukung muda di acara Hari Pemuda Sedunia 2016.
Namun, di berbagai kesempatan, Paus Fransiskus tidak setuju dengan orang yang terlalu banyak beribadah pada Misa.
“Itu adalah ungkapan yang digunakan orang-orang. Itu adalah Tuhan yang menguasai bola di lapangan. Cara populer bagi orang untuk mengekspresikan diri. “
Tentu menyenangkan (melihat Messi bermain). Namun, dia bukan Tuhan, kata Paus Fransiskus seperti dilansir Goal International pada 2019.
Baca juga: Baju Messi dan Karya Sastra Prancis Hadiah untuk Paus Fransiskus
Sebagai orang Argentina, Paus Fransiskus pun turut berbahagia atas keberhasilan Messi dan tim tango menjuarai Piala Dunia 2022.
“Tentu saja kami mendiskusikannya dengan Paus, kami semua sangat gembira atas kemenangan Argentina di final Piala Dunia dan Paus adalah orang pertama yang berbagi kebahagiaannya pagi ini,” kata Kardinal Leonardo Sandri dari Gereja Katolik Roma di Argentina.
“Ini merupakan hasil luar biasa bagi timnas yang telah melakukan persiapan sejak lama,” imbuhnya seperti dilansir La Gazzetta dello Sport.
Namun Paus Fransiskus tidak akan menyaksikan final Piala Dunia 2022 antara Argentina dan Prancis di televisi.
Sejak tahun 1990, Paus memutuskan untuk berhenti menonton TV.
“Ya, saya tidak menonton TV. Itu bukan karena saya mengutuknya, tapi ini adalah keputusan yang saya buat untuk Tuhan ketika Dia meminta saya untuk melakukannya,” kata Paus Fransiskus.
Meski tak menonton TV, Paus Fransiskus tetap bisa mengikuti perkembangan terkini dunia sepak bola. Ia dibantu oleh anggota Garda Swiss, pengawal pribadi elit Paus.
“Ada seorang pria dari Garda Swiss yang memberi saya hasil pertandingan setiap minggunya dan bagaimana posisinya,” katanya kepada jurnalis La Voz del Pueblo Juan Barreta pada tahun 2015. Seluler. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.