virprom.com – Format baru Liga Champions disambut baik oleh klub-klub peserta Bundesliga yang disebut-sebut sebagai level tertinggi Liga Jerman.
Format “liga” atau babak sistem gugur yang baru akan mempertemukan seluruh 36 peserta Liga Champions musim ini, meski tidak semuanya akan saling berhadapan.
Klub yang berpartisipasi akan memainkan dua pertandingan lebih banyak dibandingkan format penyisihan grup.
Delapan klub teratas setelah babak liga akan langsung lolos ke babak play-off, peringkat 9 dan 16, serta klub peringkat 17 dan 24 akan melaju ke babak play-off dua leg.
Klub peringkat 25 hingga 36 akan tersingkir dari kompetisi kontinental.
Fase Liga Liga Champions sendiri akan berlangsung pada 17 September hingga Januari 2025.
Baca Juga: Hasil Undian Liga Champions 2024, Banyak Laga Besar dalam Sejarah Baru UCL
Jerman sendiri sudah lolos lima tim ke Liga Champions 2024-2025.
Berdasarkan hasil pengundian Kamis (29/8/2024), Bayer Leverkusen (melawan Inter, Liverpool, Milan, dan Atletico Madrid) dan RB Leipzig (Liverpool, Inter, Juventus, dan Atletico Madrid) termasuk di antara mereka. dihadapkan pada jadwal terberat.
Borussia Dortmund, peserta final Liga Champions 2024, akan kembali bertemu raksasa Spanyol, Real Madrid.
BVB juga akan menghadapi Barcelona dan Atalanta, serta lawan yang lebih lemah seperti Shakhtar Donetsk, Celtic, Dinamo Zagreb, Club Brugge dan Sturm Graz.
Pemenang treble 2020 Bayern Munich akan bertemu kembali dengan mantan manajer mereka Hans Flick dan mantan striker klub Robert Lewandowski ketika mereka menyambut Barcelona.
The Bavarians akan menghadapi PSG, Benfica, Dinamo Zagreb, Shakhtar Donetsk, Feyenoord dan Slovan Bratislava.
Sementara itu, runner-up Bundesliga 2023-24 Stuttgart memperkirakan play-off akan melaju ke babak sistem gugur.
Baca juga: Hasil Undian Liga Champions. “Milan bertemu raja”, tes DNA Eropa
Pasukan pelatih Sebastian Hennessy kembali ke Liga Champions setelah absen selama 15 tahun dan menghadapi Real Madrid, PSG, Atalanta, Juventus, Crvena zvezda Belgrade, Sparta Prague dan Young Boys.
Direktur olahraga Bayern Max Eberl memuji format baru ini sebagai sesuatu yang “menarik” dan mengatakan pertandingan akan berlangsung seru hingga akhir.