SINGAPURA, KOMPAS,com – Saat mengunjungi Singapura, negara keempat dalam turnya di Asia Pasifik, Paus Fransiskus mengimbau upah yang adil bagi pekerja migran.

Hal ini disampaikan Paus dalam pidatonya kepada pemerintah daerah dan pejabat senior di Singapura.

“Para pekerja ini memberikan kontribusi besar kepada masyarakat dan harus dijamin upahnya adil,” ujarnya, Kamis (12/9/2024), seperti dikutip AFP.

Baca juga: Saat Kunjungan Paus Fransiskus ke Singapura, Kendaraan Sedang Disiapkan untuk Diperiksa

Menurut data Organisasi Perburuhan Internasional, diperkirakan terdapat sekitar 170 juta pekerja migran di dunia atau sekitar lima persen dari angkatan kerja dunia.

Sebagian besar pekerja migran berada atau tinggal di Eropa, Asia Tengah dan Amerika.

Namun, tenaga kerja murah berperan penting dalam pesatnya perkembangan kota-kota besar seperti Dubai, Doha, dan Singapura.

Diperkirakan ada 300.000 pekerja migran berupah rendah di Singapura.

Pengacara mengatakan bahwa mereka tidak memiliki perlindungan yang memadai dari pelecehan dan terkadang mereka berada dalam kondisi kehidupan yang buruk.

Namun pemerintah Singapura membantahnya.

Baca juga: Paus Fransiskus Tiba di Singapura, Berikut Rangkaian Acaranya

Isu tersebut mencuat pada masa pandemi Covid, ketika puluhan ribu pekerja migran terpaksa mengungsi di apartemen.

Banyak imigran di Singapura berasal dari Asia Selatan dan Filipina, yang mayoritas penduduknya beragama Katolik dan sangat taat.

Paus tidak secara spesifik merujuk pada pekerja Singapura, namun komentarnya mungkin menimbulkan ketidaknyamanan di pemerintahan.

Sebaliknya, Paus asal Argentina itu memuji tuan rumah, memuji kewirausahaan, kecerdikan manusia, dan dinamisme yang membangun serangkaian gedung pencakar langit ultramodern.

“Singapura adalah mosaik suku, budaya, dan agama yang hidup harmonis,” jelas Paus Fransiskus.

Ia juga menggambarkan hampir enam juta penduduk Singapura sebagai cahaya terang bagi dunia.

Baca juga: 4 Hal yang Perlu Anda Ketahui Tentang Kunjungan Paus Fransiskus ke Singapura

“Saya mengajak Anda untuk terus berupaya demi persatuan dan persaudaraan umat manusia serta kebaikan bersama semua bangsa dan masyarakat,” jelas Paus. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.