7 Kondisi yang Tepat untuk Konsumsi Suplemen Vitamin D

virprom.com – Setiap orang membutuhkan vitamin D, bahkan ada pula yang membutuhkan asupan tambahan untuk mencapai kecukupan vitamin D setiap harinya.

Menurut Klinik Cleveland, vitamin D adalah vitamin penting yang larut dalam lemak, yang digunakan tubuh untuk perkembangan dan pemeliharaan tulang normal.

Vitamin ini juga berperan dalam sistem saraf, sistem muskuloskeletal, dan sistem kekebalan tubuh.

Baca juga: Tanda-tanda Keracunan Vitamin D Akibat Overdosis 

Merujuk Kementerian Kesehatan Indonesia (Kemenkes), rata-rata jumlah kecukupan vitamin D setiap orang adalah 600 IU (15 mcg) per hari.

Vitamin D harian sebenarnya cukup untuk dipenuhi dari sinar matahari dan makanan.

Namun kekurangan vitamin D bisa saja terjadi sehingga memerlukan asupan tambahan.

Baca Juga: Amankah Mengonsumsi Suplemen Vitamin D? Ini ulasannya… 

Menurut Kementerian Kesehatan, penyebab kekurangan vitamin D biasanya adalah gaya hidup yang menghindari sinar matahari, penggunaan tabir surya, dan rendahnya asupan makanan kaya vitamin D (termasuk salmon, mackerel, tuna, minyak ikan cod, jamur, dan telur).

Selain itu, ada kondisi tertentu yang membuat seseorang berisiko lebih besar mengalami kekurangan vitamin D sehingga diperlukan asupan tambahan.

Kondisi apa yang membuat seseorang membutuhkan suplemen vitamin D? Lanjutkan membaca artikel ini untuk melihatnya.

Baca juga: Apa jadinya tubuh jika mengonsumsi vitamin D setiap hari?  Kondisi apa yang menyebabkan Anda mengonsumsi suplemen vitamin D?

Mengutip Eating Well, ada tujuh kondisi yang membuat Anda berisiko lebih besar mengalami kekurangan vitamin D, antara lain mendekati usia tua, mengalami osteoporosis, penyakit saraf, dan kehamilan.

Waktu tersebut juga merupakan waktu yang tepat, jika Anda mengonsumsi suplemen vitamin D.

Berikut beberapa syarat yang dimaksud: Mencapai usia tua

Seiring bertambahnya usia, Anda mengalami proses penambahan dan pengurangan kepadatan dan massa tulang.

Setelah usia 50, kerusakan tulang (juga dikenal sebagai resorpsi) terjadi lebih cepat, sehingga kecukupan vitamin D dan kalsium untuk memperkuat tulang sangatlah penting pada saat ini.

Penelitian yang diterbitkan pada tahun 2022 di Endocrine menunjukkan bahwa orang dewasa yang lebih tua mungkin mendapat manfaat dari suplementasi vitamin D dosis rendah (sekitar 25 mikrogram per hari).

Baca juga: Orang yang berisiko kekurangan vitamin D adalah anak-anak dan orang lanjut usia 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top