Persib Merasa Kehilangan Sang Bomber, Tanpa David Jauh Lebih Sulit

BANDUNG, virprom.com – Musim lalu, gelar juara Liga 1 Persib Bandung seakan tak terbendung karena diperkuat dua penyerang tajam dalam diri Ciro Alves dan David da Silva. 

Di Ligue 1 2023-2024, Ciro Alves mencetak 16 gol dan 12 assist untuk Persib. Sedangkan David da Silva atau DDS mencetak 30 gol dan 9 assist serta meraih gelar top skorer musim lalu.

Memasuki Ligue 1 baru musim 2024-2025, Persib terus mengandalkan duo Brasil. Saingan Maung Bandung nampaknya mulai mencari cara untuk menghentikan duo Ciro-DDS. 

Persib tak bisa berbuat banyak dalam dua laga terakhirnya melawan Deva United (2:2) dan Arema FC (1:1).

Absennya DDS saat melawan Arema FC disebut-sebut menjadi penyebab Maung Bandung tak bisa mencetak gol lebih banyak. 

Baca juga: Kakak Rudianto Tahu Kelemahan Pertahanan Persib

Diketahui, DDS tidak ada akibat adanya kerusakan pada otot perut. Ia dikeluarkan dari lapangan pada pertandingan melawan “Deva United” dan tidak bermain pada pertandingan melawan “Arema”. 

Pelatih Persib Bojan Hodak menanggapi anggapan timnya terlalu mengandalkan duet Ciro-DDS. 

“Setiap klub di dunia punya pencetak gol terbanyak dan pencetak gol kedua. Musim lalu, semua orang berusaha menghentikan mereka (Ciro-DDS), tapi buktinya tidak berhasil,” kata Khodak. 

Karena pemain lain juga bisa mengambil tanggung jawab dengan menciptakan peluang dan gol. Jadi tidak semudah itu, ujarnya. 

Hodak tak memungkiri absennya David da Silva membuat para pemainnya melemah.

“Pada akhirnya, tim yang tidak mendapatkan skor tertinggi merasa kalah. Tentu saja, jauh lebih sulit tanpa David,” kata Hodak. 

“Tetapi bagi saya yang lebih penting adalah apakah tim bermain bagus atau tidak, dan bagi saya lebih penting melihat mereka bermain bagus. 

Baca Juga: Bojan Hodak Maklum Kenapa STY Hanya Panggil Satu Pemain Persib ke Timnas

Absennya kontribusi maksimal David da Silva di dua laga terakhir Ligue 1, Persib justru berhasil mencetak gol melalui Tyronne del Pino dan Dimas Drajad.

Hodak tak khawatir karena timnya masih bisa kreatif menciptakan peluang. 

Namun Persib terkendala masalah akomodasi akhir. Hodak bisa mengatasi masalah tersebut dalam masa persiapan panjang menjelang laga Ligue 1 melawan PSM Makassar pada 11 September 2024. 

“Kami mencetak satu gol (melawan Arema), mendapat dua atau tiga peluang dan kiper mereka (Lucas Frigeri) bermain sangat baik,” ujarnya. 

“Mengenai hal itu (sangat bergantung pada Ciro-DDS) saya tidak bisa mengeluh karena semua orang telah melakukan yang terbaik.”

“David mencetak 30 gol musim lalu, tapi Dimas (Drajad) juga bermain bagus dan mencetak gol. Saya harap dia bisa mencetak banyak gol musim ini,” kata Khodak penuh harap, berita dan pilihan kami di ponsel, dengarkan di ponsel Anda. Untuk mengakses saluran WhatsApp Kompas news com, pilih saluran favorit Anda: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan aplikasi WhatsApp telah diinstal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top