Apakah Cuka Sari Apel Berguna untuk Detoksifikasi? Ini Ulasannya…

virprom.com – Cuka sari apel banyak digunakan sebagai bahan penting dalam detoksifikasi.

Menurut Healthline, cuka sari apel telah digunakan untuk detoksifikasi selama ribuan tahun.

Beberapa orang, bahkan Hippocrates, dikatakan telah mempromosikan manfaat kesehatan dari cuka sari apel sejak 400 SM.

Detoksifikasi adalah upaya membersihkan, menetralisir, atau mengeluarkan racun atau zat beracun dari dalam tubuh.

Baca selengkapnya: Manfaat Cuka Apel untuk Mengurangi Bau Ketiak Secara Alami

Cuka sari apel memiliki potensi manfaat kesehatan.

Cuka sari apel mentah (tidak dipasteurisasi) mengandung bakteri usus yang baik, vitamin, mineral dan enzim.

Namun, banyak informasi yang tersebar tentang manfaat cuka sari apel sebagai detoksifikasi sepenuhnya bersifat anekdot.

Di luar itu, tubuh yang sehat sebenarnya bisa melakukan detoksifikasi sendiri.

Lanjutkan membaca artikel ini untuk mempelajari potensi manfaat cuka sari apel.

Baca Juga: Apa Dampak Terlalu Banyak Makan Cuka Apel? Berikut ikhtisar…Potensi Manfaat Cuka Sari Apel Bagi Kesehatan

Sehubungan dengan pola makan yang baik, beberapa manfaat ilmiah dari cuka sari apel adalah: Menurunkan berat badan

Klaim ini terutama didasarkan pada eksperimen yang dilakukan peneliti Jepang pada tahun 2009 dengan 155 subjek.

Mereka secara acak dibagi menjadi tiga kelompok dengan pola minum harian yang terdiri dari satu atau dua sendok makan cuka sari apel atau plasebo.

Setelah mengonsumsi makanan yang sama selama 12 minggu, kelompok kontrol (plasebo) tidak mengalami penurunan berat badan, sedangkan kelompok cuka sari apel kehilangan 2 hingga 4 pon (0,9 hingga 1,8 kg).

Meski tidak mengalami penurunan berat badan yang signifikan, namun manfaat tersebut diduga karena kandungan asam asetatnya.

Asam ini merupakan komponen utama cuka sari apel, yang dihasilkan dengan memfermentasi gula dalam apel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top