Apple Fanboy Ternyata Enggak Buru-buru Ganti iPhone Baru

virprom.com – Seri iPhone 16 resmi diluncurkan pada 9 September 2024. Apple, sebutan bagi pecinta perangkat Apple, menawarkan banyak fitur baru untuk menarik minat para fanboy Apple.

Mulai dari kamera yang ditingkatkan, masa pakai baterai lebih lama, fitur AI, dan lain sebagainya. Namun, tidak secara otomatis memperbarui iPhone pengguna sebelum generasi iPhone baru ini.

Para fanboy Apple, terutama di Amerika Serikat, tidak terburu-buru untuk mengupgrade iPhone lama mereka ke generasi baru, dan bahkan menggunakan perangkat lama mereka lebih sering dari sebelumnya.

Hal ini terungkap dalam laporan baru dari firma riset pasar AS, Consumer Intelligence Research Partners (CIRP).

Laporan ini menjelaskan bagaimana para fanboy Apple akan menggunakan iPhone yang mereka miliki sebelum akhirnya membeli (mengejar) iPhone baru pada tahun 2019-2024.

Baca juga: Kapan Saat Tepat Membeli iPhone? Berikut perhitungannya

Dari data ini, Anda dapat melihat bahwa persentase fanboy Apple yang memiliki iPhone berusia dua hingga tiga tahun atau lebih telah meningkat menjadi 34 persen (dari 31 persen pada tahun 2020).

Fanboy Apple yang telah memiliki iPhone selama sekitar dua tahun tetapi kurang dari 3 tahun telah tumbuh menjadi 33 persen (dari 30 persen pada tahun 2020).

Sementara itu, jumlah fanboy Apple yang mengupgrade iPhone mereka dalam waktu 1-2 tahun menurun dari 28 persen (2020) menjadi 25 persen (2024).

Pada tahun tersebut Pada tahun 2019 hingga 2024, jumlah pengguna yang mengupgrade iPhone setiap tahunnya juga akan terus menurun, hingga hanya tinggal 8 persen pada tahun 2024.

Perbandingan data tahun 2019 dan 2024 dari CIRP menunjukkan perubahan perilaku dalam keputusan pengguna iPhone untuk melakukan upgrade.

Saat ini, pengguna iPhone menggunakan iPhone mereka dalam jangka waktu yang lama (kurang dari dua tahun hingga lebih dari tiga tahun), sebelum akhirnya membeli iPhone baru. Alasan membeli iPhone baru

Tidak hanya itu, alasan pengguna mengupgrade iPhone juga berubah dari upgrade karena fitur baru menjadi upgrade karena kebutuhan.

Baca Juga: iPhone 16 Dirilis, iPhone 15 Turun di Indonesia Harga Mulai Rp14 Jutaan

Secara historis, Apple mencari pelanggan dengan fitur unik yang mendorong peningkatan signifikan dalam pembaruan iPhone. Mulai dari pengenalan layar Retina hingga penerapan ID Wajah, fitur-fitur ini telah menggoda pengguna untuk menukar model lama mereka.

Ketika pembeli baru iPhone saat ini ditanya mengapa mereka membeli ponsel baru, jawaban paling umum bukanlah karena mereka ingin mencoba fitur baru. 75 persen responden menyebutkan bahwa ponsel lama mereka sudah ketinggalan zaman atau mereka perlu mengganti perangkat yang hilang, rusak, atau dicuri.

Penyebab lainnya adalah performa iPhone yang menurun, misalnya saja ponsel lemot, baterainya rusak, atau ada masalah lainnya.

Hanya 18 persen pelanggan yang mengatakan fitur baru menjadi alasan utama untuk melakukan upgrade, demikian KompasTekno dari Apple Insider, Senin (16/9/2024). Dengarkan berita terkini dan berita pilihan langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top