TOKYO, virprom.com – Tahun ini, jumlah penduduk Jepang berusia 65 tahun ke atas mencapai angka tertinggi sepanjang masa, yaitu 36,25 juta jiwa.

Data pemerintah menunjukkan jumlah lansia saat ini mencapai 29,3 persen dari total penduduk Jepang.

Demikian data yang dipublikasikan Kementerian Dalam Negeri dan Komunikasi pada Minggu (15/9/2024).

Baca juga: Ini Kisah Binaragawan Jepang yang Mengaku Hanya Tidur 30 Menit Setiap Malamnya

Kementerian mengatakan proporsi penduduk lansia menempati peringkat pertama di Jepang di antara 200 negara dan wilayah dengan populasi lebih dari 100.000 jiwa.

Italia, Portugal, Yunani, Finlandia, Jerman, dan Kroasia mewakili Eropa dalam 10 besar dengan angka di atas 20 persen.

Korea Selatan berada di angka 19,3 persen dan Tiongkok sebesar 14,7 persen, demikian laporan AFP, Senin (16/09/2024).

Jepang diketahui sedang menghadapi krisis demografi yang terus memburuk, seiring bertambahnya populasi lansia yang meningkatkan biaya pengobatan dan perawatan, serta menyusutnya tenaga kerja untuk menanggung biaya tersebut.

Populasi keseluruhan negara tersebut menurun antara 595.000 hingga 124 juta jiwa, menurut data terbaru pemerintah.

Data tersebut juga menunjukkan bahwa 9,14 juta lansia dipekerjakan pada tahun 2023, yang juga merupakan sebuah rekor.

Mereka mewakili 13,5 persen dari total angkatan kerja, atau satu dari tujuh pekerja.

Baca juga: Ramen instan Jepang ini dirancang untuk dimakan dengan satu tangan

Meskipun pemerintah Jepang telah berusaha menghentikan penurunan dan penuaan penduduknya, namun gagal. Dengarkan berita terkini dan pilihan berita kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.