Donetsk, virprom.com – Serangan Rusia menewaskan enam orang di wilayah Donetsk timur Ukraina.

Rusia juga mengumumkan perebutan desa lain di wilayah tersebut.

Donetsk mengalami pertempuran terberat akibat agresi Rusia. Kremlin mengatakan wilayah tersebut akan dianeksasi pada tahun 2022 bersama dengan tiga wilayah lainnya.

Baca juga: Depot Minyak Rusia di Rostov Terbakar Usai Serangan Drone Ukraina

“Pada pagi hari, pihak Rusia membunuh empat orang dan menghancurkan rumah-rumah di Izmailovka,” kata pejabat regional Vadim Filashkin di media sosial, menurut AFP.

Dua orang lainnya tewas dalam serangan terpisah di dekat Chasiv Yar yang menghancurkan puluhan rumah, tambahnya.

Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan hari itu bahwa pasukan Moskow telah menduduki pemukiman lain yang berjarak 20 kilometer dari pusat logistik Pokrovsk.

Baca juga: Ukraina uji coba rudal balistik pertama yang diproduksi di dalam negeri Rusia mengatakan telah menguasai Belgorod setelah beberapa serangan di Ukraina Malam berikutnya, Rusia mengklaim telah menembak jatuh lima rudal dan 61 drone.

Pemerintah setempat baru-baru ini memerintahkan evakuasi massal ketika Rusia bergerak menuju Pokrovsk, sebuah wilayah yang pernah menjadi rumah bagi sekitar 60.000 orang.

Filashkin mengatakan, pada Selasa (27/8/2024), sebanyak 2.718 orang dievakuasi dari garis depan, termasuk 392 anak-anak.

Kyiv juga mendesak penduduk di wilayah tersebut, yang berada di bawah kendali proksi Rusia sejak tahun 2014, untuk mengungsi setelah serangan tersebut.

Baca juga: PM India, Presiden AS dorong diakhirinya perang Rusia-Ukraina Dapatkan berita terkini dan pilihan terbaik kami dikirimkan langsung ke ponsel Anda. Untuk mengunjungi saluran WhatsApp virprom.com, pilih saluran berita favorit Anda: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.