virprom.com – Manchester United dikabarkan tertarik mendatangkan gelandang Paris Saint-Germain Manuel Ugarte, yang bisa menjadi rekrutan baru Setan Merah sebelum jendela transfer musim panas ditutup.
Berikut gambaran Manuel Ugarte yang bisa jadi jawaban permasalahan lini tengah Manchester United.
Setan Merah telah mengincar pemain berusia 23 tahun itu dalam beberapa pekan terakhir, hanya untuk memadamkan minat terhadap pemain tersebut setelah PSG mematok harga £60 juta.
Manuel Ugarte merupakan pemain kelahiran Montevideo, Uruguay, 11 April 2021 yang memiliki kemampuan merebut bola yang sangat baik.
Ia menjadi pemain termuda di tim Uruguay pada abad ke-21 ketika ia mulai bermain untuk Fenix pada usia 15 tahun 233 hari.
Di Liga Prancis musim lalu, Ugarte membuat 98 tekel, terbanyak di antara pemain mana pun meski menjadi starter dalam 21 dari 34 pertandingan di Ligue 1.
Baca Juga: Tujuh Sentuhan Joshua Zirkzee untuk Jadi Pahlawan Man United
Prestasi tersebut juga ia catat di musim terakhirnya bersama Sporting CP di mana ia membuat 121 tekel dari 31 pertandingan, terbanyak dibandingkan pemain mana pun di Liga Portugal.
“Dia punya tujuh paru-paru, dia tidak berhenti,” kata Juan Ramon Carrasco, mantan pelatihnya di klub Uruguay Fenix, seperti dilansir Sky Sports.
“Dia memiliki kemampuan luar biasa dalam mencuri bola,” kata pelatih PSG Luis Enrique.
Bek PSG Lucas Hernandez berkata “Dia mengingatkan saya pada N’Golo Kante”.
Menurut Sky Sports, ada banyak kesamaan antara Ugarte dan Kante.
Selain menjadi pemain kontak yang terampil, Ugarte dapat membaca permainan secara intuitif dan memiliki kemampuan untuk mengenali bahaya dengan gangguan yang tepat waktu.
Seperti Kante, ia juga memiliki mekanisme luar biasa yang memungkinkannya membuat kehadirannya terasa baik saat menyerang maupun bertahan.
“Dia menguasai lebih dari separuh lapangan,” kata Carrasco.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Hasil Man United dan Fulham
Meski berposisi sebagai gelandang bertahan, Ugarte menempati posisi kedua di Ligue 1 untuk penyelamatan ketiga terakhirnya musim lalu, sebuah prestasi yang menunjukkan kegigihan dan determinasinya dalam keamanan kandang.