Menpan-RB Apresiasi Kantor Perwakilan RI Jadi Hub Layanan Pelindungan WNI

virprom.com – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas memuji upaya Kementerian Luar Negeri (COMMLO) dalam melindungi warga negara Indonesia di luar negeri (WNI).

Dalam pertemuan dengan diplomat dari beberapa perwakilan Indonesia, Menteri Anas mengatakan: Kami mengapresiasi upaya Kementerian Luar Negeri dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik bagi WNI. dan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), Inggris, Minggu, (2/6/2024).

Anas mendukung kerja Perwakilan Republik Indonesia (RI) untuk terus berpartisipasi dalam memberikan layanan terkait perlindungan WNI.

Ia mengatakan: “Kantor Perwakilan RI harus terus menjadi hub bagi seluruh layanan terkait perlindungan WNI di luar negeri.”

Meskipun perwakilan RI sering kali berada di bawah kendali Kementerian Luar Negeri, yang berdampak pada warga negara Indonesia, tanggung jawab pelaksanaannya ada pada kementerian/organisasi lain seperti Kementerian Tenaga Kerja dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia. Badan (BP2MI).

Menteri Anas menekankan pentingnya pemantauan dan evaluasi kinerja pelayanan publik KBRI guna mencapai pelayanan publik yang prima.

Penting untuk mengevaluasi apa yang sudah baik saat ini agar kita bisa terus memperbaikinya untuk meningkatkan kepuasan masyarakat.”

Baca juga: Kementerian Luar Negeri Siapkan Rencana Darurat Menjelang Eskalasi Konflik dengan Israel

Menteri Pelayanan Publik Anas mendukung misi Indonesia di luar negeri yang terus menerapkan digitalisasi untuk menciptakan layanan yang lancar.

Layanan sosial terintegrasi merupakan konsep terbaru yang memberikan kemudahan bagi pengguna dalam hal aksesibilitas dan kecepatan.

Pada saat yang sama, Menteri Anas mengatakan untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat: kebijakan yang ada harus dievaluasi secara berkala dan berkala.

Hal ini akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah, keadilan dan pembangunan ekonomi bagi Indonesia.

Sekali lagi, pelayanan publik menjadi pintu gerbang kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Keselamatan dan keamanan WNI di luar negeri harus kita perhatikan dalam menjalankan berbagai aktivitas berdasarkan peraturan tersebut.

Pada saat yang sama, Menteri Anas juga menjelaskan rencana pengelolaan pengaduan secara komprehensif yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).

Dia mengatakan, penanganan pengaduan ini setiap tahunnya menjadi catatan bersama karena merupakan kolaborasi antarlembaga.

Data pengaduan dapat digunakan oleh Kementerian Luar Negeri dan Perwakilan Indonesia di luar negeri untuk mengembangkan kebijakan dan pelayanan publik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top