Putus Kerja Sama dengan Harvey Moeis, PT Timah Langsung Untung Rp 1,3 Triliun

JAKARTA, virprom.com – PT Timah Tbk dikabarkan langsung meraup untung Rp 1,3 triliun pada 2021 usai berakhirnya perjanjian kerja sama sewa smelter swasta yang diprakarsai suami Sandra Dewi, Harvey Moeis.

Kondisi keuangan itu terungkap saat CFO PT Timah, Vina Eliani, dihadirkan sebagai saksi terdakwa Harvey Moeis dalam persidangan dugaan korupsi kegiatan komersial PT Timah di Bangka Belitung.

Awalnya, jaksa membenarkan neraca keuangan PT Timah pada 2018 untung Rp38 miliar, namun kemudian mengalami kerugian ratusan miliar.

“Kerugian mulai dialami pada tahun 2019 sebesar Rp611 miliar, kemudian pada tahun 2020 sebesar Rp340 miliar. Betul Bu?” tanya jaksa di ruang sidang Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Kamis (29/08/2024).

“Itu dia,” jawab Vina.

Baca Juga: Digagas Harvey Moeis, Biaya Sewa PT Timah Smelter Rp 3 Triliun Tak Dilengkapi Penilaian Risiko

Jaksa juga membenarkan bahwa selama 2019 hingga 2020, PT Timah dikenakan kerja sama terkait sewa pengecoran yang diprakarsai Harvey Moeis dengan lima perusahaan swasta yang tidak memenuhi kompetensi.

Total biaya sewa smelter tahun 2018, 2019 dan 2020 mencapai Rp3.023.880.431.161 atau senilai Rp3 triliun.

PT Timah kemudian mengakhiri kerja sama penyewaan smelter tersebut pada Desember 2020. Setelah itu, laporan keuangan tahun 2021 menyebutkan laba perseroan meningkat tajam hingga mencapai satu triliun.

“Tahun 2021 apakah akan kembali untung Rp 1,3 triliun?” tanya jaksa.

“Itu dia,” jawab Vina.

“Apakah ini berarti keuntungan diperoleh setelah kerja sama diputus?” tanya jaksa lagi.

“Iya tahun 2021 harganya lumayan tinggi, di atas 38 ribu dolar,” kata Vina.

Baca Juga: Uang timah miliaran rupee dari Harvey Moeis mengalir ke Sandra Dewi…

Menurut dia, selain putusnya kerja sama yang digagas Harvey Moeis, harga jual dan kondisi stok lembaran logam juga terkena dampaknya.

Meski mengalami kerugian ratusan miliar pada 2019 dan 2020, perusahaan dihadapkan pada anjloknya harga jual timah dan kenaikan suku bunga.

Memang di akhir tahun 2019 terjadi penurunan kinerja keuangan PT Timah secara konsolidasi, yang paling penting di semester kedua ada penurunan harga jual, kata Vina.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top