JAKARTA, virprom.com – Sekretariat Presiden akan membagi tamu undangan Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia di dua tempat, Istana Negara di ibu kota nusantara (IKN) dan Istana Merdeka, Jakarta.
“Jadi kami menyampaikan undangan dari Jakarta, undangan juga undangan dari IKN,” kata Yusuf Permana, Deputi Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (8/8/2024). .
Yang akan diundang dalam upacara di IKN tersebut adalah Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana sebagai tuan rumah, mantan Presiden terpilih Prabowo Subianto, para Pimpinan Lembaga Negara, para Menteri, Panglima TNI Jenderal Agus Subianto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. .
Yusuf mengatakan, undangan kepada eks presiden sudah disebar dan pihak Istana masih menunggu kepastian siapa yang akan menjadi eks presiden di IKN.
Baca juga: Terselenggara Hibrida, IKN dan Upacara di Jakarta Akan Terhubung
Selain itu, para tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh budaya, masyarakat umum sekitar IKN dan pekerja IKN juga diundang untuk mengikuti upacara di IKN.
“Kita sudah menciptakan sekitar 1.400 kursi di IKN. Tapi ke depan kita harapkan bisa mempersiapkan masyarakat dan pekerja yang bekerja untuk membuat IKN, ini juga akan diperkenalkan,” ujarnya.
Sementara itu, yang diundang dalam upacara di Istana Merdeka, Jakarta, adalah Wakil Presiden Maruf Amin, mantan Wakil Presiden, Wakil Presiden terpilih Jibran Rakabuming, para menteri, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh budaya, aparat TNI/Polri, ASN, dan lain-lain. Istana Merdeka, masyarakat setempat.
Duta Besar negara sekutu juga akan diundang menghadiri perayaan HUT RI di Istana Merdeka Jakarta.
Baca Juga: Istana Masih Susun Formasi Menteri yang Akan Hadiri Upacara di IKN dan Jakarta
“Para Dubes akan diundang ke Istana Merdeka di Jakarta. Distribusi menteri pasti akan kita atur agar ada keseimbangan antara yang hadir di IKN dan yang hadir di Istana Merdeka (Jakarta),” kata Yusuf.
Perayaan kemerdekaan RI tahun ini akan digelar secara hybrid di dua tempat sekaligus, yakni Istana Negara IKN dan Istana Merdeka, Jakarta.
Upacara di kedua venue tersebut akan dihubungkan dengan layar yang menampilkan aktivitas masing-masing venue.
“Jadi kombinasi. Kalau di Jakarta bukan sekedar nonton (detik-detik pengumuman di IKN lewat layar). Di Jakarta juga ada pentas seni live (siaran di IKN). Jadi lemparannya juga bagus,” ujar Yusuf. . .
Rangkaian kegiatan formal di masing-masing tempat juga dilakukan secara bergantian dan akan saling melengkapi.
Jadi kadang-kadang, misalnya kegiatan di Jakarta, menonton kegiatan di IKN dengan menggunakan layar lebar. Begitu juga ketika kegiatan di Istana Negara, IKN, masyarakat yang hadir di Istana Merdeka akan menonton acaranya menggunakan layar, katanya. Dengarkan berita terkini dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.