Jokowi Sebut Pilkada 2024 Sangat Demokratis, Banyak Pilihan Calon Kepala Daerah

JAKARTA, virprom.com – Presiden Joko Widodo menilai pemilihan presiden daerah (Pilkada) 2024 sangat demokratis karena banyaknya nama calon presiden daerah yang bisa dipilih.

Hal ini disampaikan Presiden menanggapi semakin dinamisnya koalisi pemilu teritorial yang mengusung nama-nama calon pemimpin teritorial baru.

“Saat itu, hal itu baru saja menjadi perhatian kami. Semakin banyak partai yang dilintasi koalisi. kata Jokowi seperti dikutip di Yogyakarta, Rabu (28/82/2024). Melepaskan

Baca juga: Soal Kemungkinan Pramono Anung Mundur dari Kabinet Jokowi. Wong baru saja mendaftar untuk memilih di pilkada…

Menurut Jokowi, setiap parpol mempunyai pertimbangan tersendiri dalam menentukan calon pemimpin daerah dan mitra koalisinya.

“Semua tergantung perhitungan masing-masing parpol, karena harus ada perhitungannya, harus ada mekanisme perhitungannya,” ujarnya.

Sekadar informasi, keberagaman calon pada Pilkada 2024 dipengaruhi oleh putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 70/PUU-XXII/2024 yang menurunkan ambang batas kepala negara.

Berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi, partai politik yang sebelumnya tidak bisa mengajukan calonnya, berpotensi mengajukan calonnya sendiri.

Baca juga: Banyak Nama Baru di Pilkada 2024 adalah Jokowi. Demokrasi Besar

Misalnya saja yang terjadi di Jakarta. Menyusul keputusan Mahkamah Konstitusi, PDI Perjuangan akhirnya mencalonkan Pramono Anung-Rano Karno untuk maju dalam pilkada.

Faktanya, hanya dua calon, Ridwan Kamil-Suswono dan calon independen Dharma Pongrekun-Kun Vardana, yang diperkirakan akan maju di Pilkada Jakarta karena Ridwan Kamil membeli tiket yang didukung partai politik. Dengarkan berita dan informasi pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top