JAKARTA, virprom.com – Yamaha Nmax Turbo menghadirkan fitur baru YECVT (Yamaha Electric Continuoly Variable Transmision) yang menggantikan posisi roller untuk menggerakkan katrol utama sistem CVT.

Seperti halnya Nmax sebelumnya, biasanya komponen yang bermasalah menimbulkan kode error. Namun bagaimana dengan Nmax Turbo? Apalagi jika ada masalah pada komponen CVT.

Ferry Nurul Fajar, service training PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), mengatakan kode error yang biasa muncul di layar instrumen sudah tidak ditemukan lagi di Nmax Turbo.

Baca juga: Harga Sewa Mobil Mewah di Bali, dari Porsche hingga McLaren

“(Nomor kode masalah) sudah tidak ada lagi, itu standar OBD (On-Board Diagnostics), bahkan di Gen 2 pun tidak ada, Gen 1 masih menunjukkan angkanya. cepat masing-masing lambat,” kata Ferry kepada virprom.com baru-baru ini.

“Untuk saat ini logonya langsung menyala, itu benar-benar peraturan Eropa. Karena melebihi standar, maka semuanya harus seperti itu,” ujarnya.

Ferry juga mengatakan, jika ada masalah pada Nmax Turbo CVT, maka lampu CVT di panel instrumen akan menyala.

Baca Juga: Honda CB400 Segera Hadir, Bocoran Terbaru Disini

Sedangkan untuk Nmax Gen 1, jika ada bagian mesin yang bermasalah maka akan muncul kode error. Sedangkan CVT tidak terkoneksi dengan panel instrumen karena masih menggunakan sistem sentrifugal.

Misalnya (Nmax Gen 1) VVA mati, lalu periksa apakah mesin hidup. Ini menambah lampu peringatan lagi, kalau ada masalah CVT (Nmax Turbo), lampu peringatan CVT akan menyala, kata Ferry. berita terkini dan penawaran berita kami langsung di ponsel Anda, pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D WhatsApp.