Solo Backpacker Berusia 60 Tahun Ditemukan Tewas Dekat Jalur Grand Canyon

PHOENIX, virprom.com – Pihak berwenang Arizona mengatakan kantong mayat ditemukan di dekat jalan terjal di sepanjang Sungai Colorado di Taman Nasional Grand Canyon.

Warga Carolina Utara berusia 60 tahun itu ditemukan Rabu (28/8/2024) dengan helikopter di jalur yang menghubungkan perkemahan Lower Ribbons dan Deer Creek, kata Layanan Taman Nasional.

Dari Lingkar Utara, dapat dialihkan dari Sungai Barat Laut sekitar 29 mil (46,6 km) barat laut Desa Grand Canyon ke Lingkar Selatan.

Baca Juga: Kisah Rahasia: Dua Wanita Bagpiper Lolos dari Predator Kejam Salt Creek

Parker, yang melapor ke The Guardian, mengatakan dia sedang melakukan perjalanan solo selama beberapa hari dari Thunder River ke Deer Creek.

Penjaga hutan Grand Canyon menerima laporan pada hari Selasa bahwa keluarga seorang pejalan kaki yang hilang tidak dapat dihubungi, menurut layanan taman.

Nama dan tempat lahir pria tersebut belum dirilis.

Dinas Taman dan Pemeriksa Medis Kabupaten Coconino sedang menyelidiki penyebab dan cara kematian.

Sekitar 4.400 kaki (1,3 km) di bawah Lingkar Utara, jalur antara perkemahan menawarkan pendakian curam dan terkadang menantang berupa dinding batu berwarna-warni serta pemandangan ngarai, air terjun, dan kolam yang spektakuler, menurut pemandu layanan taman.

Pendaki tersebut adalah orang keenam yang meninggal di ngarai dalam waktu kurang dari sebulan dan yang ke-14 tahun ini.

Pejabat taman nasional melaporkan 11 kematian pada tahun 2023, dan mengatakan biasanya ada 10 hingga 15 kematian dalam setahun.

Baca juga: Petani Australia yang putus asa menyerukan segera pemecatan

Pihak berwenang mengatakan seorang pria berusia 80 tahun, yang tidak disebutkan namanya, meninggal pada hari Minggu ketika dia jatuh ke sungai dekat Fossil Rapid, sekitar 10 kilometer dari Tapeats Creek, saat melakukan perjalanan ke Commerce River.

Baca juga: Backpacker Luar Australia Dijarah dan Dilempari Batu, Diminta Pulang

Jenazah Chenoa Nickerson, seorang wanita berusia 33 tahun dari Kotapraja Phoenix, Gilbert, juga ditemukan pada 22 Agustus setelah tersapu air banjir saat dia sedang mendaki. Dengarkan berita dan pembaruan terkini kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran perpesanan favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top