Malaysia Putuskan Akhiri Pencarian Turis India yang “Ditelan” Trotoar dengan Korban Belum Ditemukan

Kuala Lumpur, virprom.com – Pemerintah Malaysia pada Sabtu (31/8/2024) menyatakan operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) terhadap turis India Vijayalaksmi (48) resmi dihentikan.

Dulu, seorang turis asal India “ditelan” trotoar Jalan Masjid Indiya, Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (23/8/2024) lalu.

Menteri Dalam Negeri Pemerintah Federal Dr. Zaliha Mustafa mengatakan, keputusan itu diambil setelah dirinya menyampaikan laporan kepada kabinet dan meminta pendapat para ahli.

Baca Juga: Kondisi Jalan Masjid India di Kuala Lumpur kembali terkendali pasca operasi SAR berakhir

Tenaga ahli tersebut antara lain dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Kepolisian, IWK dan instansi terkait lainnya.

“SAR dibatalkan karena berbagai alasan, termasuk keselamatan dan kesehatan tim penyelamat mengingat kuatnya arus di area pencarian,” ujarnya, menurut Star.

“Keluarga korban telah diberitahu dan kami terus melakukan kontak rutin dengan mereka dan Komisi Tinggi India,” katanya kepada wartawan di Jalan Masjid India, Sabtu.

Ia mengatakan, Ketua Menteri India mengapresiasi upaya yang dilakukan.

“Dia memahami keputusan kami untuk menghentikannya (Shar) terlepas dari apa yang dilakukan tim penyelamat. Dengan bantuan Komisi Tinggi, kami akan membantu keluarga ini dengan cara apa pun yang kami bisa,” tambah Dr. Lihat

Saat ditanya apakah santunan akan diberikan kepada keluarga, Zaliha menjawab, hal itu akan diputuskan nanti.

Baca Juga: Malaysia Tangguhkan Sementara Izin Pembangunan Baru di KL Setelah Turis India Telan Jalan

“Kami juga akan membantu keluarga jika mereka perlu memperpanjang visanya,” tambahnya.

Dr. Zaliha menambahkan, Dewan Kota Kuala Lumpur (DBKL) juga akan memetakan layanan dan melakukan kajian struktural di seluruh Kuala Lumpur.

“Dewan lokal juga akan bekerja sama dengan bisnis lokal untuk memastikan mereka terus beroperasi,” katanya.

Selain itu, DBKL juga akan menutup sekitar 100 meter jalan di Jalan Masjid India dari pintu masuk Supermarket Mydin untuk pemulihan dan rehabilitasi.

“Mereka juga akan bekerja sama dengan pengusaha untuk membantu mereka melanjutkan operasi mereka di daerah tersebut,” tambahnya.

“Saya ingin tegaskan, Kuala Lumpur masih aman. Saya imbau masyarakat mendapatkan informasi yang akurat dan terverifikasi dari sumber resmi. Saya lihat banyak video di internet. Mohon informasinya dari sumber yang terpercaya. Percayalah,” ujarnya.

Diketahui, pada 23 Agustus 2024, Vijayalaksmi, seorang turis asal India, hilang setelah terjatuh ke dalam lubang sedalam delapan meter akibat runtuhnya trotoar Jalan Masjid India, saat ia hendak menuju kuil terdekat.

Baca Juga: Mengapa Turis India Tiba-tiba Menelan Jalanan Kuala Lumpur yang Sulit Ditemukan?

Pada hari yang sama, operasi diluncurkan dengan partisipasi aparat keamanan dan pemerintah daerah SAR.

Sejak hari pertama operasi SAR, tim telah menggunakan berbagai teknik, antara lain menyemprot, mencuci, dan memompa air ke luar lokasi untuk mencari korban. Namun hingga saat ini korban belum ditemukan. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top