Soal Ada Upaya Ambil Alih PDI-P, Hasto Kristiyanto: Jangan Main-main

JAKARTA, virprom.com – Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto kembali mewanti-wanti pihak yang ingin mengambil alih PDI-P agar mengurungkan niatnya.

Hasto mengatakan, Partai Demokrat Rakyat merupakan partai militan dan seluruh komponen partai akan menindak jika ada yang mencoba mengganggu kedaulatan partai.

“Ini adalah bentuk militansi kami. Ini adalah wujud umum kita untuk mencapai Satyam Eva Jayate. Jadi jangan main-main dengan PDI Perjuangan karena kami partai yang sah,” kata Hasto saat ditemui di kantor DPP PDI Perjuangan di Jalan. Diponegoro. .”, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (15/8/2024).

Baca juga: Baru 20 Menit di KPK, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Batal Interogasi karena Penyidik ​​Sedang Sibuk

Hasto menegaskan, PDI Perjuangan adalah partai yang menjunjung tinggi hukum, demokrasi, dan kebebasan pers. Oleh karena itu, ia mengingatkan semua pihak untuk menghormati kedaulatan rakyat.

“Lagi pula, ini bulan Agustus. Bulan ini melambangkan semangat perlawanan terhadap hukum kolonial. Bulan ini merupakan perwujudan komitmen jiwa dan raga agar bangsa Indonesia memiliki semangat kemerdekaan,” ujarnya.

“Itulah sebabnya jiwa-jiwa bebas ini tidak bisa ditindas dengan cara apapun,” lanjutnya.

Baca Juga: PTUN Setujui Gugatan Anwar Usman, Hasto: Di Mana Harga Diri dan Hati Nuraninya?

Hasto juga menegaskan, seluruh jajaran partai akan menjaga harkat dan martabat kedaulatan partai, khususnya kehormatan Ketua Umum Megawati Sukarnoputri.

Saat ditanya apakah yang bersangkutan berasal dari luar atau dari dalam, Hastow tak menjawab secara gamblang. Menurutnya, awak media sudah merasakan adanya upaya untuk mengkonsolidasikan kekuasaan.

“Ya, teman-teman media sudah merasakan ada upaya untuk mengkonsolidasikan kekuasaan,” kata Hastot.

Ia juga menyebut sosok penting yang bekerja keras menjalankan perintah “penguasa” namun akhirnya diasingkan. Hastor tidak menyebutkan siapa penguasanya, atau siapa yang diasingkan.

“Ada orang-orang penting yang bekerja keras menjalankan perintah pemimpin, tapi kata orang terlalu manis untuk dibuang begitu saja,” ujarnya.

BACA JUGA: Hasto PDI-P Sebut Beberapa Ladang Emas Didesain Hanya Satu Kandidat di Pilkada

“Meskipun segala upaya dilakukan untuk memenuhi keinginan para pemimpin. Jadi ini bukti ketika hukum tidak lagi melayani merah putih, maka muncullah gerakan kerakyatan,” ujarnya.

Hal ini terjadi setelah Mekawati Sukarnoputri menegaskan akan kembali menjabat Ketua Umum PDI-P pada periode mendatang setelah mendengar adanya upaya pengambilalihan partai.

Megawati pernah bercanda bahwa dirinya seperti barang antik karena usianya sudah 77 tahun dan harus pensiun.

Megawati dalam sambutannya di kantor Partai Progresif Demokrat di Jalan Bonigoro, Mentendi mengatakan, “Saya ini barang antik lho, itu faktanya. Sesuai aturan, umur saya 77 tahun lho, saya sudah pensiun. ”, Jakarta Pusat, Rabu (14 Agustus 2024).

BACA JUGA: Peringatan Hasto kepada mereka yang ingin mengambil alih PDI-P: semua lapisan akan dipindahkan

Megawati mengatakan, ia telah diminta oleh partai politik untuk kembali menjadi ketua umum PDI-P. Dia ragu-ragu untuk menuruti permintaan itu.

Ia pun berdiskusi dengan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto apakah akan kembali menjabat Ketua Umum atau pensiun.

Namun, setelah mendengar adanya upaya pengambilalihan PDI-P, Megawati menegaskan akan tetap bersama PDI-P.

“Nah, begitu saya dengar, sepertinya PDI Perjuangan akan menerima. Saya ingin jadi presiden lagi. Hahahahaha. Keren kan?”, ujar Presiden kelima RI ini. Dengarkan berita terkini dan pilihan terbaik kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengunjungi saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top