Menkes Klaim Ketahui Detail Peristiwa Mahasiswi PPDS Undip, Tinggal Tunggu Kepolisian

JAKARTA, virprom.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mendapat informasi lebih lanjut mengenai kejadian yang dialami Aulia Risma Lestari, mahasiswa Program Ilmu Kedokteran (PPDS) Universitas Diponegoro (Undip) di Rumah Sakit Umum Pusat ( RSUP) Dr. Cariade.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, dirinya bertemu dengan anggota keluarga Aulia di Tegal, Jawa Tengah.

Dalam pertemuan itu, Budi mengaku mendapat informasi jelas soal meninggalnya Aulia yang diduga menjadi korban penyiksaan.

“Iya, saya berharap pihak kepolisian dan Kementerian Kesehatan bisa cepat (mengumumkan hal ini ke masyarakat). “Saya ketemu ibunya di Tegal, jadi jelas dan nyata apa yang terjadi,” kata Budi kepada wartawan di kantor Kemenko PMK, Rabu (21/8/2024).

Baca Juga: Kasus Kematian di PPDS Undip, Menko PMK Sebut Lansia Tak Dituding Bebankan Korban

Namun, Budi belum bisa menjelaskan secara detail informasi yang diterimanya. Ia pun enggan membeberkan adanya penyalahgunaan atau pelanggaran hukum pasca meninggalnya Aulia.

Budi justru meminta masyarakat menunggu hasil penyelidikan yang tengah dilakukan polisi.

“Tapi jangan khawatir, polisi sedang menyelidikinya,” jelas Budi.

Baca juga: Selidiki Kematian Mahasiswa Kedokteran Undip, Polisi Bentuk Tim Khusus

Sebelumnya diberitakan, seorang mahasiswa PPDS Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Jawa Tengah (Jateng) ditemukan tewas di ruang tamunya pada Senin malam (8/12/2024).

Polisi mengatakan korban Aulia Risma Lestari meninggal dunia setelah disuntik obat-obatan terlarang ke tubuhnya.

Warga asli Kota Tegal itu ditemukan tewas pada Senin (12/8/2024) sekitar pukul 22.00 WIB di sebuah ruang tamu di Lempongsari, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Benar dia bunuh diri, yang bersangkutan menyuntikkan obat ke tubuhnya, kata Kasatreskrim Polrestabes Semarang Kompol Andika Dharma Sena melalui pesan singkat, Rabu (14/8/2024).

Silakan menghubungi

Bunuh diri bisa terjadi ketika seseorang mengalami depresi dan tidak ada orang yang bisa membantunya. Jika Anda mempunyai masalah yang sama, jangan menyerah dan putuskan untuk mengakhiri hidup.

Layanan konseling mungkin bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan stres yang Anda alami. Dapatkan layanan kesehatan mental atau dapatkan layanan konseling yang berbeda.

Anda dapat melihat website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tangan-kill-diri/hotline-dan-konseling Dengarkan berita utama dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran media favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top