JAKARTA, virprom.com – Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama (Kamenag) Wariano Abdul Ghafoor mengungkapkan Kementerian Agama sedang menyusun Peta Jalan Zakat Nasional 2025-2045.
Langkah tersebut, kata Waryono, untuk memperbaiki pengelolaan zakat nasional guna menjamin kesejahteraan masyarakat.
Rencana jalan ini harus modern dan terukur, serta membedakan antara teks akademik dan peta jalan praktis, kata Wahono di Jakarta, Minggu (23/6/2024), dikutip dari Antara.
Baca Juga: Uang Zakat Rp 13,8 Juta Dijudi Secara Online Oleh Kepala Desa di Bwalimo
Waryono memperkirakan Peta Jalan Zakat Nasional 2025-2045 mencakup siklus pembangunan manusia, pelayanan dasar, jaminan sosial, produktivitas, dan pengembangan karakter. Peta jalan ini kemudian harus menjadi fokus perhatian seluruh pemangku kepentingan terkait.
Ia terus menekankan pentingnya Roadmap Pengelolaan Zakat yang mencakup indikator kinerja utama Amel, model penguatan produk Zakat, dan regulasi yang mendukung profesi Amel.
Tegasnya, program Zakat khusus sangat penting untuk mencapai kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Wapres menilai Baznas masih kurang pandai mengumpulkan zakat
Penetapan Peta Jalan Zakat Nasional 2025-2045, kata dia, harus diperpanjang jangka waktunya sesuai visi yang sejalan dengan Program Pembangunan Kesejahteraan Masyarakat.
“Tingkat pengembangan zakat harus kita bagi menjadi jangka panjang, jangka pendek, dan jangka menengah, sesuai dengan visi abadi yang harus mengikuti 8 misi agenda pembangunan dan 17 sasaran pembangunan berkelanjutan,” ujarnya.
Waryono juga menekankan pentingnya ketepatan, ketepatan waktu dan kepastian bantuan dalam pengelolaan Zakat.
Menurutnya, melalui upaya tersebut, Zakat akan memberikan dampak yang besar dalam mengentaskan kemiskinan.
Baca juga: Jokowi Minta Petani Salurkan Zakat
“Keakuratan bantuan zakat harus didukung dengan pelaksanaan yang tepat waktu dan proses verifikasi yang baik. Dengan begitu, zakat bisa berdampak besar dalam pengentasan kemiskinan,” ujarnya.
Untuk itu, Variano mengatakan penting untuk fokus pada koordinasi, verifikasi, dan validasi data bagi seluruh pemangku kepentingan, bahkan hingga tingkat desa dan mukim.
Waryono berharap dengan dibuatnya Peta Jalan Zakat Nasional 2025-2045 menuju Indonesia Emas 2045 dapat menjadi upaya untuk mengidentifikasi pedoman, permasalahan dan isu-isu strategis pengelolaan zakat. Lihat berita terkini dan berita pilihan kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.