SANAA, virprom.com – Pada Senin (2/9/2024), dua kapal dagang diserang di lepas pantai provinsi Hodeida, Yaman. Hal ini diumumkan oleh Badan Keamanan Maritim Inggris.
Menurutnya, belum ada negara yang mengaku bertanggung jawab atas serangan yang terjadi di wilayah tempat kelompok Houthi Yaman berada.
Hal ini karena kelompok Houthi yang didukung Iran menargetkan kapal-kapal yang terkait dengan Israel. Hal ini merupakan bentuk solidaritas terhadap sekutu Hamas di tengah perang Gaza.
Baca juga: Houthi Pulihkan Serangan terhadap Kapal Kontainer di Teluk Aden
Badan Operasi Pedagang Maritim Inggris (UKMTO), yang dijalankan oleh Angkatan Laut Kerajaan Inggris, mengatakan kapal tersebut pertama kali dilaporkan terkena dua proyektil tak dikenal sebelum ledakan ketiga terjadi di dekatnya.
Perusahaan keamanan maritim Ambrey mengidentifikasi kapal tersebut sebagai kapal tanker ulang-alik berbendera Panama yang menjadi sasaran karena hubungan perusahaan tersebut dengan kapal-kapal yang singgah di pelabuhan Israel.
Ambri mengatakan, para pejabat militer membenarkan proyektil tersebut adalah rudal, tanpa menyebutkan sumber informasinya, dikutip AFP.
Diketahui bahwa serangan itu terjadi 70 mil laut barat laut pelabuhan al-Salif di Hodeidah, yang dikendalikan oleh Houthi Yaman.
UKMTO juga menambahkan bahwa “pengendalian kerusakan sedang dilakukan”.
Dalam insiden terpisah pada Senin sore, UKMTO mengatakan kapal dagang lainnya diserang oleh drone 58 mil laut sebelah barat Hodeidah.
Dalam kedua kasus tersebut, UKMTO mengatakan tidak ada korban jiwa di kapal dan kapal melanjutkan perjalanan ke pelabuhan berikutnya.
Serangan Houthi telah mengganggu lalu lintas maritim melalui Laut Merah dan Teluk Aden, wilayah penting bagi perdagangan global.
Baca juga: Houthi serang kapal tanker, takut tumpahan minyak bisa jadi bencana lingkungan
Amerika Serikat dan Inggris telah menyerang sasaran-sasaran Houthi di Yaman sejak bulan Januari, namun tidak berbuat banyak untuk mencegah serangan Houthi. Dengarkan berita terkini dan pilihan berita kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.