Paus Fransiskus ke Indonesia, Tur Asia-Pasifik Terjauh dan Terlama Baginya

JAKARTA, virprom.com – Perjalanan Paus Fransiskus ke Asia-Pasifik merupakan perjalanan terpanjang dan terjauh dalam 11 tahun memimpin Gereja Katolik sedunia.

Jarak dari Vatikan sekitar 32.000 kilometer. Perjalanannya sendiri memakan waktu 12 hari dengan waktu pendaratan dari Indonesia pada Selasa (3/9/2024) pukul 11.30 WIB.

Paus berusia 87 tahun itu kemudian akan mengunjungi Papua Nugini, Timor-Leste, dan Singapura.

Baca juga: Paus Fransiskus tandatangani Deklarasi Jakarta-Vatikan

Paus Fransiskus telah melakukan hal yang mustahil dengan melakukan perjalanan terpanjang dalam masa kepausannya.

Pasalnya, dalam beberapa tahun terakhir, Paus kelahiran Argentina itu menghadapi berbagai gangguan kesehatan.

Sempat ada spekulasi bahwa ia akan mundur sebagai pemimpin Gereja Katolik, namun sejauh ini belum ada tanda-tandanya.

Menurut kantor berita AFP. Perjalanan Asia-Pasifik ini merupakan kunjungan luar negeri Paus Fransiskus yang ke-45.

Tur tersebut seharusnya berlangsung pada tahun 2020 namun ditunda karena pandemi Covid-19. Kini, kunjungannya terjadi tiga bulan sebelum ulang tahunnya yang ke-88 pada 17 Desember.

Bagi Indonesia, ini merupakan kepausan ketiga setelah Paus Paulus VI pada tahun 1970 dan Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1989.

Baca juga: Ini Agenda Paus Fransiskus untuk Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura.

Paus Fransiskus akan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten pada Selasa (3/9/2024).

Paus Fransiskus akan bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka Jakarta pada 4 September.

Usai pertemuannya dengan Presiden Jokowi, Paus akan bertemu dengan korps diplomatik, masyarakat sipil, tokoh masyarakat, dan pejabat pada pukul 10.35 WIB. Dia akan memberikan pidato pada pertemuan tersebut.

Setelahnya, Paus yang bernama asli Jorge Mario Bergoglio ini juga akan bertemu dengan komunitas Jesuit di Indonesia. Paus Fransiskus adalah Paus pertama dari ordo Jesuit.

Pertemuan akan berlangsung di Kedutaan Besar Vatikan di Indonesia, Apollo Nunchatura pada pukul 11.30 WIB.

Baca Juga: Bagaimana Paus Fransiskus Mengubah Wajah Gereja Katolik

Pada pukul 16.30 WIB, Paus Fransiskus akan bertemu dengan para uskup, imam, diakon, biarawati, seminaris, dan katekis. Rapat istimewa ini akan digelar di Katedral Jakarta.

Usai pertemuan di Katedral, pada malam harinya atau pukul 17.35 WIB, Paus Fransiskus akan bertemu dengan para pemuda Scholas Occurrentes di Graha Pemuda Youth Center Katedral Jakarta.

Kemudian, pada Kamis (5/9/2024), Paus Fransiskus akan mengunjungi Masjid Istiqlal untuk melakukan dialog antaragama. Pada hari ini, Paus Gelora akan memimpin misa di Stadion Agung Karno (GBK).

Paus Fransiskus akan mengakhiri kunjungan apostolik dan kenegaraannya ke Indonesia pada Jumat (6/9/2024) sebelum bertolak ke Port Moresby, Papua Nugini. 

Baca juga: Kisah Dibalik Terpilihnya Paus Fransiskus

Sumber: virprom.com (Penulis: Eravan Sapto Adi | Editor: Eravan Sapto Adi) Pilih berita dan berita kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda virprom.com Saluran WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top