JAKARTA, virprom.com – Dua bulan menjelang pengunduran dirinya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan perombakan kembali kabinetnya. Pada Senin (19/8/2024), Jokowi melantik Rosan Perkasa Ruslani sebagai Menteri Investasi di Istana Negara Jakarta.
Rozan melanjutkan apa yang ditinggalkan Bahlil Lahadalia. Pasalnya, politisi Partai Golkar itu juga dilantik menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada kesempatan yang sama.
Nama Rozana Roslani memang tidak asing lagi di dunia bisnis. Pasalnya, ia memiliki latar belakang wirausaha dan pernah menjabat sebagai Ketua Umum (Ketum) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2015-2020.
Namun pada Kongres Nasional Kadin (Munas) ke-8, Rozan harus mengakui supremasi Arsjad Rajid. Jabatan Ketua Kadin seharusnya diserahkan kepada Arsjad untuk periode 2021-2026.
Baca juga: Jokowi Tunjuk Rosan Roslani Jadi Menteri Investasi Gantikan Bahlil
Sebelum bergabung dengan Kadin, pria kelahiran Jakarta, 31 Desember 1968 ini diketahui memulai usahanya bersama beberapa temannya pada tahun 1997.
Salah satu temannya adalah Sandiaga Uno yang saat ini menjabat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf). Mereka mengawali usahanya sebagai konsultan keuangan dengan mendirikan PT Republik Indonesia Financing atau lebih dikenal dengan Finance Indonesia.
Pada tahun 2002, Finance Indonesia berganti nama menjadi Recapital, berekspansi ke berbagai lini bisnis mulai dari pertambangan, infrastruktur, properti hingga media. Kedekatan dengan Jokowi, para duta besar dan wakil menteri BUMN
Nama Rozan Ruslani yang aktif di Kadina dan dekat dengan pemerintahan masuk dalam jajaran relawan Presiden Jokowi pada pemilihan presiden (Pilpres) 2019.
Ia bekerja sebagai Wakil Ketua Kelompok Kampanye Nasional Jokowi-Ma’rouf Amin (TKN). Saat itu Rosan diketahui masih dalam kepemilikan Ketua Umum Kadin.
Baca juga: Penjelasan Palas Soal Pengangkatan Bahlil Jadi Menteri ESDM dan Rosan Roslani Jadi Menteri Investasi
Setelah pensiun dari jabatan Ketua Umum, Kadin Rozan dilantik menjadi Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat pada Oktober 2021.
Setelah bekerja sebagai duta besar selama lebih dari satu setengah tahun, Rozan mendapat kepercayaan dari Wakil Menteri (Wamen) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) I.
Saat itu Rozan menggantikan Pahalu Nugraha Mansuri dengan Menteri BUMN Eric Thohir. Pimpinan TKN Prabowo-Gibran
Pada Pilpres 2024, nama Rozana Roslani kembali tercatat sebagai tim pemenangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).
Namun kali ini, ia diserahi tugas penting, yakni menjadi Ketua Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (TKN).
Usai mendapat penugasan penting, Rozan pun melayangkan permohonan mundur dari jabatan Wakil Menteri BUMN kepada Presiden Jokowi.