Di Balik Layar Rizki Juniansyah: Ajaran untuk Rendah Hati, Pengidola Thor, dan Pencinta Makanan Ibu

virprom.com – Lifter Indonesia Risky Juniansya mengaku punya ritual sebelum bertanding. Ia juga mengungkapkan hobi dan minatnya terhadap film.

Hal itu dan beberapa hal lainnya diumumkan peraih emas Olimpiade Paris 2024 itu saat acara temu sapa bersama tim olahraga Visa Risky Juniansya di Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2024).

Risky Juniansya menjadi peraih medali Olimpiade termuda Indonesia saat menduduki podium di nomor 73kg putra.

Risky memecahkan rekor Susi Susanti sebagai peraih medali termuda Indonesia di Olimpiade. 

Di usia 21 tahun 1 bulan 22 hari, Risky berhasil meraih hadiah menarik. Ia lebih muda dari Susie yang meraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 dalam usia 21 tahun 5 bulan 24 hari.

Meski mengaku hidupnya berubah dengan kesuksesan tersebut, Risky mengaku masih belum puas.

“Hidup berubah 180 derajat setelah Olimpiade,” ujarnya kepada wartawan yang hadir.

“Alhamdulillah, ini adalah langkah awal menuju Olimpiade berikutnya.”

“Saya tidak senang dengan kompetisi Olimpiade ini. Kompetisi Olimpiade ini adalah awal dan motivasi untuk maju. Setelah Olimpiade (situasinya) berubah total, tapi saya masih orang normal. Selalu ada risiko.”

Baca Juga: Rizki Juniansyah Ceritakan Arti Emas Olimpiade 2024, Eko Yuli Bangga

Risky kemudian mengatakan kepada virprom.com bahwa itu adalah pesan dari ayahnya Mohamed Yassin dan pelatih serta saudara laki-lakinya dan pelatih Triathno.

Ayahnya adalah mantan atlet nasional yang sukses di SEA Games pada 1980-an dan awal 1990-an, dan Triathno merupakan peraih medali perak Olimpiade London 2012.

“Dari awal saya diajarkan untuk rendah hati, berapa pun kemenangan yang saya menangkan, setinggi apa pun saya, tetaplah membumi sebagai laki-laki,” ujarnya saat ditanya virprom.com, nasihat apa yang dia ingat dan ikuti. paling banyak. Ayah dan pelatih.

“Mas Triyatno juga bilang jangan bangga jika menang, karena kebanggaan akan menghancurkan karir masa depanmu.” Penggemar makanan ibu

Selain itu, Risky juga berbagi beberapa kebenaran tentang kehidupan di luar gulat. Salah satu makanan favoritnya.

Diakuinya, masakan favoritnya itu dibuat oleh ibunya, Yeni Roheni, seorang atlet angkat berat asal Provinsi Banten.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top