BPBD DKI: Banjir Sudah Surut, Tidak Ada Pengungsi

JAKARTA, virprom.com – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan, banyak titik di wilayah Jakarta yang dulunya terendam banjir kini sudah surut.

“Dia sudah mundur, tidak ada pengungsi,” kata Isnawa saat dihubungi, Minggu (26/5/2024).

Sebelumnya, BPBD DKI Jakarta melaporkan 38 wilayah RT terendam banjir pada Sabtu pagi akibat hujan deras.

Baca juga: Banjir Sungai Ciliwung Meluap, 17 KK Berlindung di Masjid dan Kantor Kecamatan

BPBD mencatat banjir di wilayah DKI Jakarta bertambah dari 31 RT menjadi 38 RT, kata Isnawa.

Namun selain hujan, BPBD DKI Jakarta menyebut banjir juga disebabkan meluapnya Sungai Ciliwung yang melintasi pemukiman warga.

Seperti halnya Rawajati, banjir diduga disebabkan meluapnya Sungai Ciliwung akibat hujan deras sejak Jumat malam, dan belum dibukanya bendungan Manggarai di Jakarta Selatan.

Menurut Ketua RW 07 Susil, banjir di Rawajat terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Ada enam RT di kawasan itu yang terendam air.

Banjir terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Enam RT terendam banjir selama RW 07. Jumlahnya 231 KK dan 718 jiwa, kata Susilo.

Baca juga: Banjir menggenangi sebagian besar wilayah Jakarta akibat meluapnya Sungai Ciliwung

Diduga karena meluapnya Kali Ciliwung. Selain itu, kirimannya juga dari pintu masuk Depok dan Kantulampa. Kebetulan air di kedua pintu itu sedang tinggi, jadi hati-hati. Cuma hujan, yang pasti, ” tambahnya.

Wilayah di Jakarta yang terendam banjir Sungai Ciliwung antara lain Kelurahan Pejaten Timur, Kelurahan Bidara Cina, Kelurahan Kampung Melayu, Kelurahan Balekambang, dan Kelurahan Cawang. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top