Putusan MK Buka Peluang “Nyagub” di Jakarta, Tim Anies Bergerilya Komunikasi ke Parpol

JAKARTA, virprom.com – Kelompok Anies Baswedan siap melakukan kampanye gerilya untuk menjalin komunikasi dengan partai politik yang mencari sisa tiket Pilkada Jakarta 2024.

Pemekaran ini dilakukan merespons putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menurunkan ambang batas pemilihan kepala daerah dari sebelumnya 25 persen menjadi 7,5 persen suara elektoral.

“Kami sedang menghubungi semua pihak,” kata Juru Bicara Anies, Sahrin Hamid, kepada virprom.com, Selasa (20/8/2024).

Baca juga: MK Ubah Margin Calon Pilkada, Anies dan PDI Perjuangan Bisa Maju di Jakarta

Kelompok yang mencari dukungan untuk mendapatkan tiket di Pilkada Jakarta akan memprioritaskan kelompok yang belum tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang mengusung Ridwan Kamil-Suswono.

Salah satu partai yang belum masuk KIM Plus adalah PDI-P yang meraih 14,5 persen suara pada pemilu legislatif DPRD Jakarta 2024.

Beberapa partai dengan perolehan suara terendah berikutnya adalah Partai Ummat, Partai Buruh, PBB, dan Hanura.

Sahrin mengatakan perbincangan dengan partai politik ini merupakan salah satu upaya agar Anies bisa mendapatkan tiket di Pilkada Jakarta.

“Semua rencana didasarkan pada apa yang terbaik untuk Jakarta,” ujarnya.

Baca juga: MK Turunkan Ambang Batas Pilkada DKI, Ini Jawaban Ridwan Kamil

Dalam putusannya, Mahkamah Konstitusi memutuskan ambang batas pemilihan kepala daerah bukanlah 25 persen suara partai politik/parpol pada pemilu legislatif sebelumnya, atau 20 persen dari amanat DPRD.

Legislatif memutuskan ambang batas pemilihan pemimpin daerah dari partai politik sama dengan ambang batas pemilihan pemimpin daerah independen/perseorangan/non partai yang diatur dalam Pasal 41 dan 42 UU Pilkada.

Untuk Pilkada Jakarta, partai politik atau gabungan partai politik membutuhkan 7,5 persen suara pada pemilu legislatif sebelumnya untuk memilih calon bupati.

Dengan keputusan tersebut, Anyes Baswedan masih berpeluang lanjut di Pilkada Jakarta meski hampir seluruh parpol sudah dibeli pasangan Ridwan Kamil-Suswono.

PDI-P yang sebelumnya gagal memenuhi target, bisa memilih sendiri pasangan calonnya di Pilkada Jakarta. Dengarkan berita dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top