Pengaruh Rajin Olahraga pada Kesuburan

virprom.com – Salah satu anjuran dokter bagi pasien yang sedang melakukan program kehamilan adalah latihan fisik. Namun, apakah memang ada efeknya?

Terkait kesuburan, ada banyak faktor yang berperan, mulai dari nutrisi, gaya hidup, genetika, dan tingkat stres.

Kita mungkin sudah mengetahui manfaat olahraga, mulai dari memperkuat otot jantung hingga mengatur berat badan. Tak terkecuali dampaknya terhadap kesehatan reproduksi.

Dalam beberapa kasus, olahraga berlebihan dapat menurunkan kesuburan, terutama pada wanita. Hal ini bisa terjadi jika rutinitas olahraga yang dilakukan cukup ekstrim dan menimbulkan kondisi yang disebut amenore hipotalamus, yaitu tidak adanya menstruasi akibat olahraga berat dan kelebihan lemak tubuh.

Sebaliknya, dianjurkan untuk melakukan olahraga dengan intensitas sedang saat kita ingin hamil. Olahraga dapat menurunkan tingkat stres, melancarkan peredaran darah ke organ reproduksi, dan meningkatkan kesejahteraan mental.

Baca juga: 4 Jenis Obat yang Mengganggu Kesuburan Pria

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa wanita yang berolahraga dengan intensitas sedang lebih besar kemungkinannya untuk hamil dibandingkan dengan kelompok wanita yang tidak banyak bergerak.

Olahraga teratur membantu mengatasi ketidakseimbangan hormon, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS) yang dapat mengganggu ovulasi dan kesuburan.

Dampak lainnya adalah kesehatan seksual. Olahraga juga dapat meningkatkan libido dan fungsi seksual, serta membuat kita lebih percaya diri. Semua ini berdampak langsung pada kenyamanan seks.

Pilih jenis olahraganya

Jenis olahraga terbaik selama kehamilan bergantung pada pilihan pribadi dan tingkat kebugaran. Yang terpenting adalah memilih olahraga yang kita sukai dan dorong diri kita untuk melakukannya secara rutin.

Konsistensi latihan jauh lebih penting daripada jenis latihan yang dipilih.

Faktanya, ada beberapa jenis olahraga yang memberikan manfaat lebih besar bagi kesehatan reproduksi, antara lain:

– Latihan yoga ini efektif dalam mengurangi stres dan meningkatkan relaksasi, yang dibutuhkan oleh pasangan yang berencana untuk hamil.

Baca juga: Apa Tanda Awal Kehamilan? Berikut daftar 12…

– Senam aerobik: aktivitas seperti jalan kaki, lari, berenang atau bersepeda dapat meningkatkan kesehatan jantung dan pembuluh darah, serta menjaga berat badan. Jenis olahraga ini juga akan meningkatkan kebugaran secara umum yang berdampak positif pada kesuburan.

Lari merupakan olahraga yang populer, namun apakah aman dilakukan saat mencoba hamil? Jawabannya tergantung pada beberapa faktor. Olah raga yang tergolong berat atau berlebihan dapat mengganggu menstruasi sehingga dapat menurunkan kesuburan. Temukan keseimbangan dalam latihan lari Anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top